Jumlah orang yang suka makan bacang di zaman sekarang memang tidak kurang, namun teramat sedikit orang yang mau membuat bacang sendiri. Padahal betapa ini merupakan kebahagiaan yang tak terkira, apabila di hari Duanwu anggota keluarga berkumpul di dapur lalu bersama membuat bacang ala kadarnya sambil mengobrol, serta menikmati lezatnya bacang yang wanginya memenuhi seisi ruangan.
Bahan:
Kacang hijau
Daun pembungkus bacang
Beras ketan
1. Sediakan beras ketan, daun pembungkus bacang, dan benang (di supermarket tersedia benang khusus untuk membuat bacang yang sudah dipotong-potong dengan panjang yang pas). Sediakan pula 400 gram kacang hijau yang sudah dikupas, dan sekantung buah sarangan (chestnut) beku.
2. Secara terpisah rendam beras ketan (1,5 kilogram) dan kacang hijau. Daun pembungkus bacang juga direndam seluruhnya dalam air dingin.
3. Setelah direndam selama sehari, keringkan beras ketan dan kacang hijau.
4. Cuci bersih daun pembungkus bacang, keringkan.
Cara Pembuatan:
1. Daun pembungkus bacang dilipat di sebelah daun dan digulingkan
2. Lalu tekuk daun pembungkus bacang menjadi bentuk corong.
3. Masukkan beras ketan, kacang hijau, chestnut, lalu ditambah lagi kacang hijau.
4. Bagian luarnya dibungkus lagi dengan selapis daun. Daun pembungkus di bagian luar ini tidak perlu membungkus sepenuhnya. Dengan cara ini bentuk corong kecil menjadi corong besar.
5. Tambahkan beras ketan lagi. Namun isinya tidak perlu ditambahkan terlalu banyak, sekitar 70 persen penuh sudah cukup. Dua sisi daun pembungkus kiri dan kanan dilipat ke dalam.
6. Lipat ke atas sudut daun yang menghadap Anda.
7. Daun pembungkus bagian luar dilipat ke bawah, lalu ikatlah kencang-kencang dengan benang.
8. Setelah dibungkus, ukurannya kira-kira setelapak tangan.
9. Berikutnya adalah merebus bacang. Masukkan air dingin, rebus sampai mendidih dengan api besar, lalu kecilkan api. Biarkan bacang di dalam air hingga mendingin secara natural.
