Berkenaan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping yang mengakhiri kunjungannya ke Rusia, Tanzania, Afrika Selatan dan Kongo, pakar masalah internasional Nigeria Abdullahi Sallau Moddibo menerima wawancara khusus wartawan CRI. Dalam wawancara ini, Abdullahi Sallau Moddibo mengatakan bahwa arti kunjungan Presiden Xi Jinping ke Afrika kali ini penting, hal ini menyatakan bahwa Tiongkok selalu berada dengan negara-negara berkembang.
Abdulahi Sallau Moddibo mengatakan, pada masa lalu, negara-negara Afrika hanya mementingkan perkembangan hubungan dengan negara-negara Eropa dan Amerika, tapi tidak bisa menyelesaikan masalah-masalah seperti kemiskinan dan keterbelakangan. Tahun-tahun terakhir ini, hubungan Tiongkok dan Afrika semakin akrab, kerja sama dan komunikasi di bidang politik, ekonomi dan budaya mencapai prestasi besar. Tiongkok adalah negara yang bertanggung jawab dan selalu memperhatikan situasi negara-negara Afrika. Sebagai salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB, Tiongkok selalu memberi dukungan kepada negara-negara Afrika dalam urusan internasional. Selama kunjungan kali ini, Presiden Tiongkok Xi Jinping memperkenalkan pengalaman sukses Tiongkok kepada negara-negara Afrika, mengumumkan tindakan untuk mendukung pembangunan Afrika, dan semua ini memberi semangat kepada rakyat negara-negara Afrika. Dia yakin bahwa negara-negara pasti akan mempunyai masa depan yang indah dengan dukungan dan bantuan Tiongkok. Kerja sama antara Tiongkok dan Afrika pasti akan diperdalam.
Dalam kunjungan kali ini, Presiden Tiongkok Xi Jinping menekankan bahwa perkembangan hubungan antara Tiongkok dan Afrika membutuhkan dukungan kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan, tapi juga tidak lepas dari dukungan di bidang komunikasi budaya dan humanitas. Menanggapi hal ini, Abdullahi Sallau Moddibo mengatakan bahwa budaya akan memainkan peranan penting dalam mendorong hubungan Tiongkok dan Afrika, Tiongkok dan Afrika seharusnya memperkokoh dan meningkatkan komunikasi dan kerja sama di bidang kebudayaan.
