Terjebak Lonceng Yang Jatuh
  2013-04-25 18:13:38  CRI

Di Gedung Peringatan Guan Zhong, Kota Zibo, Provinsi Shandong baru-baru ini ada seorang lelaki terjebak oleh lonceng besar yang jatuh tiba-tiba. Syukurlah, lelaki itu tidak luka-luka setelah dikeluarkan dari lonceng itu.

Menurut penjelasan, lonceng seberat 2 ribu 250 kilogram itu digantung di sebuah pavilion. Lonceng perunggu itu setinggi satu meter dari lantai. Pada tanggal 14 bulan ini, banyak wisawatan berdatangan ke Gedung Peringatan Guan Zhong dan beramai-ramai mengambil foto di paviliun itu. Seorang lelaki yang penasaran memasuki lonceng itu dan seketika itu juga lonceng itu jatuh dari atas. Orang-orang di sekitarnya merasa cemas dan istri dari laki-laki itu itu segera melaporkannya kepada polisi untuk meminta pertolongan.

Para prajurit dan perwira tim pemandam kebakaran datang di lapangan kejadian. Karena ruang di dalam lonceng itu sangat terbatas, lelaki yang terjebak merasa sesak dan hanya dapat jongkok di dalam. Setelah lonceng besar diangkat sekitar setengah meter, lelaki itu berhasil diselamatkan tanpa cedera.

Lonceng itu kini masih berada di sana. Seorang petugas mengatakan, lonceng itu dipasang di sana pada tahun 2004 dan tidak pernah terjadi peristiwa serupa. Lonceng itu dipasang dengan sebatang tali besi dank arena wisatawan terus memutarkan lonceng itu. Karena itulah tali besinya menjadi longgar dan lonceng itu jatuh dari atas.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040