Suami Istri yang Termesra di Dunia
  2013-05-08 16:23:43  CRI

Sepasang suami istri dari bagian negara Massachusetts, Amerika Serikat mendapat julukan pasangan yang termesra dan saling mencintai di dunia. Karena, mereka berdua sudah memakai baju pasangan selama 37 tahun. Si suami adalah Donald, yang saat ini sudah berusia 77 tahun, istrinya Nancy, 60 tahun.

Jauh pada tahun 70-an abad lalu, Donald adalah seorang artis dan Nancy adalah seorang penjahit. Pada tahun 1976, Donald bertemu Nancy yang baru berusia 23 tahun pada waktu itu. Mereka pun jatuh cinta. Ketika pertama kali mereka berkencan, Donald melamar Nancy, dan Nancy juga setuju untuk menikah dengan Donald.

Tak lama kemudian, Donald dan Nancy menjadi sepasang suami istri. Pada suatu hari, Nancy membuat sebuah baju dengan warna dan model yang sama untuk dirinya dan suaminya. Ketika mereka berpakaian sama, mereka tampak lebih cantik dan serasi. Setelah itu, kedua orang tersebut mulai suka memakai baju pasangan.

Sejak tahun 1978, si suami istri itu setiap hari memakai baju pasangan yang dengan warna dan model yang sama. Ke mana pun mereka pergi, mereka tetap memakai baju pasangan itu. Bahkan, jika salah seorang dari mereka bertugas di luar kota, mereka tetap akan menelepon dan mendiskusikan untuk memakai baju yang mana dari koleksi baju pasangan mereka. Sebagai penjahit, Nancy sudah membuat 600 lebih baju untuk suaminya, ini berarti mereka berdua dapat memakai baju pasangan yang berbeda setiap hari selama 10 bulan lebih.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040