XINHUA: Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi kemarin (2/8) di Bangkok, ibukota Thailand menemui Mantan Wakil Perdana Menteri Thailand, Ketua Dewan Perdamaian dan Kerujukan Asia Surakiart Sathirathai. Kedua pihak bertukar pendapat mengenai bagaimana dengan layak menyelesaikan persengketaan antar negara-negara terkait mengenai Kepulauan Nansha.
Wang Yi menekankan, Tiongkok selalu berpendirian agar persengketaan diselesaikan melalui perundingan di atas dasar menghormati kenyataan sejarah dan hukum internasional. Pendirian pihak Tiongkok mengenai kedaulatan Kepulauan Nansha dipertahankan beberapa pemerintah Tiongkok susul menyusul, adalah wajar dipertahankan terus.
Wang Yi mengatakan, menangani persengketaan di Kepulauan Nansha dapat menerapkan cara berikut. Pertama, pihak-pihak terkait melalui konsultasi dan perundingan mencapai konsep penyelesaian. Ini adalah cara paling fundamental dan juga cara penyelesaian terakhir. Kedua, terus melaksanakan Deklarasi Prilaku Berbagai Pihak di Laut Tiongkok Selatan dan secara bertahap mendorong konsultasi "Patokan Prilaku di Laut Tiongkok Selatan" dalam proses itu; dan ketiga, dengan aktif menjajaki "eksploitasi bersama". Ia menyatakan, "eksploitasi bersama" itu tidak saja bertujuan kepentingan ekonomi, juga menyampaikan sinyal tegas kepada dunia luar bahwa negara-negara di kawasan itu bersedia menangani perselisihan antar satu sama lain dengan cara kooperatif.