Dennis Rosinlof,64, bisa dibilang seorang pecandu junk food karena ia mengaku telah 30 tahun mengkonsumsi burger Big Mac di McDonald. Selama kurun waktu itu, ia menghabiskan 12 ribu burger. Dalam dua dekade terakhir, ia makan 10 Big Mac dalam seminggu. Veteran Perang Vietnam asal Negara Bagian Utah, Amerika Serikat ini hanya absen makan burger pada hari Sabtu saat istrinya masak untuk seluruh keluarga.
Dennis mengatakan ia mulai makan Big Mac ketika bekerja jadi salesman dan tidak pernah berhenti sejak itu. Dengan rekor konsumsinya itu, Dennis diperkirakan telah menghabiskan uang sebesar US$ 60 ribu (Rp 681 juta) selama 30 tahun terakhir. Namun ia berdalih jumlah uang tersebut masih di bawah biaya bahan bakar mobilnya karena ia tidak membeli burger bersama dengan minum dan kentang goreng.
Untuk ukuran pecandu junk food, Dennis termasuk bugar karena memiliki tinggi 1,8 meter dengan berat 74 kg yang terbilang ideal. Kolesterolnya pun masih di bawah 200. Meski tetap sehat, tetapi istri dan anak-anaknya berusaha membujuknya untuk meninggalkan gaya makan yang tidak sehat itu.
"Aku selalu mencari McDonald setiap saat," ucap Dennis yang mengaku tidak ingin berhenti mebeli Big Mac. "Aku menikmati apa yang kumakan dan itu rasanya enak sehingga aku ingin membelinya setiap hari."