Freeganisme Populer di AS
  2013-10-14 14:11:51  CRI
Kulkas dan lemari makanan di rumah Maximus Thaler selalu penuh. Anehnya, sejak beberapa tahun lalu ia tak pernah lagi mengeluarkan uang untuk beli makanan. Semua keperluannya ia peroleh dari tempat sampah swalayan!

Harga pangan yang terus melambung rupanya tak jadi masalah bagi Thaler. Pria 22 tahun ini tak segan memungut makanan, bunga, atau produk lain yang masih bisa digunakan dari tempat sampah supermarket. Ia kemudian memasaknya menjadi hidangan untuk dimakan sendiri, bersama teman, atau untuk komunitas setempat.

Thaler yang berasal dari Sommerville, Massachusetts, Amerika Serikat, adalah seorang freegan. Artinya, ia mengadopsi gaya hidup antikonsumerisme, menentang materialisme, konformitas, dan keserakahan. Iapun berusaha mengonsumsi sedikit serta membuang sedikit pula.

Meski terdengar menjijikkan bagi kebanyakan orang, Thaler dan teman-temannya telah menjadikan kegiatan 'berburu' makanan di tempat sampah sebagai jalan hidup. Barang-barang yang terkumpul kemudian dipilah-pilah. Yang busuk dibuang, sementara yang bisa diselamatkan dicuci dan dimasak.

Thaler mengatakan, di tempat sampah, Anda bisa menemukan apapun yang dipajang di rak supermarket. Sayuran organik, buah, jus, telur, susu, yogurt... Semuanya,"

Thaler mulai menjadi freegan sejak kuliah, sekitar empat tahun lalu. Saat itu ada sekelompok freegan yang rutin berkumpul di supermarket sekitar. Namun, baru sejak musim panas lalu ia memperoleh seluruh makanannya dari tempat sampah.

Menurut Thaler, banyak makanan yang dibuang hanya karena kemasannya yang tak sempurna. Misalnya, tak ada yang mau membeli makanan yang kemasannya robek, jadi makanan tersebut dibuang. Adapula sekotak telur yang dibuang karena salah satu telurnya pecah, padahal 11 telur lagi baik-baik saja.

Menurut Thaler, swalayan juga sengaja membeli lebih dari yang bisa mereka jual, sehingga rak-raknya tampak penuh. Padahal, kelebihan makananpun akan berakhir di tempat sampah. Selain itu, tanggal kedaluwarsa juga sering menyebabkan makanan yang masih enak dibuang.

Selain Thaler dan teman-temannya di Massachusetts, kelompok freegan juga terdapat di New York. Sebulan sekali mereka mengadakan tur tempat sampah untuk mencari makanan gratis.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040