Seorang Lelaki AS Gila Menyimpan Sampah di Rumah
  2014-04-02 15:06:10  CRI

Seorang lelaki yang menetap di Kota Dallas, Negara Bagian Taxas AS gila menyimpan sampah di rumahnya, sudah dua pekan ia tak mampu berhubungan dengan dunia luar karena terkepung oleh tumpukan sampah, para petugas pertolongan terpaksa memasuki rumahnya dari atap, setelah menghabiskan dua hari, akhirnya lelaki itu ditemukan sudah meninggal.

Jawatan Pemadam Kebakaran Dallas pada tanggal 31 Maret membenarkan, "raja tumpukan sampah " yang berusia 67 tahun itu pada dua pekan yang lalu sudah putus hubungan dengan dunia luar, ketika petugas mendatangi rumahnya untuk mengadakan penyelidikan tentang sejahtera sosial, baru saja menemukan bahwa rumahnya penuh dengan sampah dan mencurigai dia terjebak dalam tumpukan sampah, kemudian tim pemadam kebakaran dipanggil untuk mengadakan pertolongan.

Karena sampahnya telah menutup semua pintu, bahkan tingginya sudah mencapai atap 3,66 meter, maka para petugas gagal menemukan tuan rumah. Pejabat Kota Dallas terpaksa membersihkan tumpukan sampah dan mengerahkan anjing pelacak, para petugas berhasil memasuki rumah dari atap dan membersihkan sampah, akhirnya lelaki itu ditemukan meninggal dunia.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040