Dunia Bidik Peluang Baru dari Sidang KRN dan MPPR Tiongkok
  2015-03-16 13:13:28  Kantor Berita Xinhua

XINHUA: Sidang tahunan KRN dan MPPR Tiongkok secara terpisah ditutup pada hari Jumat (13/3) dan Minggu (15/3). Ekonomi Tiongkok memasuki situasi baru dan dunia juga secara khusus menyoroti dua sidang Tiongkok tersebut. Dunia telah membidik peluang baru dari dua sidang Tiongkok itu.

Tahun 2015 merupakan tahun krusial diperdalamnya reformasi secara menyeluruh, tahun permulaan pendorongan secara menyeluruh pemerintahan negara berdasarkan hukum dan tahun terakhir terakhir Repelita ke-12. Tiap tahap pembangunan Tiongkok sebagai ekonomi kedua terbesar di dunia mempunyai arti universal. Sidang KRN dan Sidang MPPR adalah dua jendela, dan seluruh dunia melalui dua siding ini dapat mengenal arah perkembangan Tiongkok dan dampak pentingnya terhadap dunia.

Situasi baru perkembangan ekonomi Tiongkok merupakan salah satu topik yang paling mengundang perhatian dunia selama berlangsungnya dua sidang itu. Pakar luar negeri berpendapat, Laporan Pekerjaan Pemerintah telah menetapkan strategi pembangunan yang mapan bagi ekonomi Tiongkok dalam situasi baru sehingga dunia telah melihat prospek luas perkembangan stabil dan sehat ekonomi Tiongkok serta masyarakat Tiongkok yang harmonis dan stabil.

Melalui evaluasi terhadap informasi dari dua sidang Tiongkok itu, pakar asing tidak saja melihat kenyataan akan stabilnya laju pertumbuhan ekonomi Tiongkok sementara juga potensi besar pembangunan ekonomi Tiongkok. Tiongkok mempercepat pelaksanaan strategi "menuju dunia luar" dan skala investasi di luar negeri semakin besar dan ekonomi dunia akan mendapat keuntungan besar. Sementara itu, skala pembangunan Tiongkok pasti akan diperbesar dan Tiongkok akan terus berperan sebagai stabilisator ekonomi global.

Tahun 2015 merupakan tahun krusial dalam memperdalam reformasi secara menyeluruh. Kata "reformasi" muncul 80 kali dalam Laporan Pekerjaan Pemerintah dan ini menunjukkan bahwa Tiongkok mulai mempercepat reformasi. Jadwal waktu berbagai reformasi meliputi keuangan, perpajakan dan BUMN mulai dikemukakan serta berbagai langkah reformasi akan menyediakan lebih banyak manfaat dan membantu perkembangan ekonomi Tiongkok yang sehat.

Tahun 2015 akan merupakan tahun pendorongan pembangunan "Satu Sabuk Satu Jalan" dan ini juga merupakan salah satu poin penting yang paling mengundang perhatian media selama dua sidang itu. Laporan Pekerjaan Pemerintah tahun ini menetapkan "Satu Sabuk Satu Jalan" sebagai salah satu dari 3 sabuk penopang pembangunan ekonomi. Prakarsa Tiongkok untuk membangun bersama "Sabuk Ekonomi Jalan Sutera" dan "Jalan Sutera Maritim Abad ke-21" akan mendatangkan peluang baru kepada perkembangan ekonomi dan sosial negara-negara di sepanjang Jalan Sutera Maritim tersebut.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040