Sekretariat Jenderal CAEXPO Wang Lei menjelaskan, sejak CAEXPO pertama kali digelar pada tahun 2004, ekspo tersebut telah menjadi platform penting untuk mendorong kerja sama antara Tiongkok dan ASEAN di bidang politik, perdagangan, investasi, kebudayaan, dan lain sebagainya.
Pengikutsertaan berbagai pemimpin negara dalam CAEXPO telah mendorong pencapaian serangkaian kesepahaman di berbagai bidang antara Tiongkok dan ASEAN. Menurut data statistik, terdapat 57 pemimpin negara dan 2300 tamu tingkat menteri dari Tiongkok dan negara-negara ASEAN telah mengikuti CAEXPO.
CAEXPO juga mendorong kerja sama perdagangan dan investasi antara Tiongkok dan ASEAN. Jumlah perdagangan bilateral antara Tiongkok dan ASEAN baru menerobos 100 miliar USD pada tahun 2004 sewaktu CAEXPO pertama kali digelar. Pada tahun 2014, jumlah total perdagangan antara Tiongkok dan ASEAN telah melampaui 480 miliar USD. Hingga akhir tahun 2014, jumlah total investasi antara kedua pihak juga melampaui 130 miliar USD. Seiring pembangunan Zona Perdagangan Bebas Tiongkok-ASEAN yang semakin mendalam, perusahaan Tiongkok dan berbagai negara ASEAN telah menikmati keuntungan dari pasar yang memiliki penduduk sejumlah 1,9 miliar orang.
Pendorongan kerja sama kapasitas internasional adalah salah satu titik berat CAEXPO kali ini. Forum mengenai kerja sama kapasitas internasional akan pertama kali digelar dalam CAEXPO kali ini dengan tema "Pendorongan Kerja Sama Kapasitas Internasional dan Pembuatan Peralatan". Sejauh ini, China Railway Corporation dan CRRC Corporation Limited dan perusahaan kereta api terkait telah memastikan untuk mengikuti pameran kerja sama kapasitas internasional, agar mendorong perkembangan bersama Tiongkok dan ASEAN dalam pembangunan interkoneksi dan kereta api super cepat.
Di masa depan, CAEXPO tidak hanya mencakup 10 negara ASEAN dan Tiongkok, melainkan mencakup 10 negara ASEAN dan Tiongkok beserta Korea Selatan, Jepang, Australia, Selandia Baru, dan India, berurut-turut mencakup negara-negara di Satu Sabuk Satu Jalan. CAEXPO kali ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi perdagangan antara Tiongkok dan ASEAN, memperluas skala investasi, untuk mewujudkan jumlah perdagangan bilateral mencapai 1 triliun USD pada tahun 2020, dan menambah jumlah investasi baru sebesar 150 miliar USD.