XINHUA: Jurubicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hong Lei kemarin (26/2) ketika menanggapi opini Panglima Markas Besar Pasifik Tentara AS mengatakan, pihak militer AS diharapkan menghentikan perbuatannya pada masalah Laut Tiongkok Selatan dan jangan menimbulkan ketegangan.
Dalam jumpa pers kemarin, ketika ditanya wartawan apakah komentar pihak Tiongkok mengenai opini Marry Harris, Panglima Markas Besar Pasifik Tentara AS bahwa meski Tiongkok membentuk Zona Identifikasi Penerbangan di Laut Tiongkok Selatan, tentara AS juga akan mengabaikannya?
Hong Lei mengatakan, pihak Tiongkok telah mencatat bahwa pejabat pihak militer AS itu sangat sibuk belakangan ini, kadang-kadang muncul di Kongres AS, kadang-kadang muncul di Departemen Pertahanan AS, terus mengemukakan opini mengenai Laut Tiongkok Selatan, mencorengkan arang pada muka Tiongkok yang mengambil aksi adil dan rasional di Laut Tiongkok Selatan, menimbulkan pertikaian dengan sengaja, dan membela hegomoni AS di Laut Tiongkok Selatan, dan mencari dalih bagi perbuatan AS yang menunjuk otot di laut. Namun, kekeliruan tetap kekeliruan walau diulangi seribu kali, dan kenyataannya tetap kenyataan.
Hong Lei menekankan, Tiongkok menempatkan instalasi pertahanan yang rasional dan layak di Laut Tiongkok Selatan dan ini bukan militerisasi. Mengenai apakah pihak Tiongkok akan membentuk Zona Identifikasi Pertahanan Udara, ini tergantung pada apakah keamanan udara terancam, sedangkan situasi di Laut Tiongkok Selatan adalah stabil secara keseluruhan.