Kantor Penerangan Dewan Negara kemarin (9/3) mengajak 4 wakil KRN dan 4 anggota MPPR menerima wawancara para wartawan mengenai topik hubungan kedua tepi Selat Taiwan. Para wakil dan anggota menyatakan, baru-baru ini Presiden Xi JInping telah menyampaikan pandangannya mengenai perkembangan hubungan kedua tepi Selat, ini merupakan pidato penting yang disampaikan pemimpin Tiongkok dalam titik kunci hubungan kedua tepi Selat. Mereka berharap pemimpin kawasan Taiwan yang baru terpilih menaruh perhatian tinggi dan jangan menghindar dari masalah Konsensus 1992, dan secepatnya memberikan jawaban yang jelas dan tegas.
Wakil KRN Li Yihu dari Akademi Penelitian Masalah Taiwan Universitas Peking menyatakan, prinsip dan pendirian pemerintah Tiongkok adalah tegas dan konsekwen dalam urusan Taiwan: Pertama, berpegang pada prinsip Satu Tiongkok, tidak menciptakan keadaan "dua Tiongkok" ataupun "Satu Tiongkok Satu Taiwan" dalam arena internasional dan urusan diplomasi dengan kawasan Taiwan; Kedua, apabila terdapat saling kepercayaan politik dan dasar politik bersama, kedua pihak dapat menyelesaikan masalah terkait melalui konsultasi antar kedua tepi Selat. Tapi apabila hubungan kedua tepi Selat tidak baik, maka memang terdapat banyak ketidak-pastian dalam masalah tersebut.