Tiongkok Anjurkan Semangat Tukang Ahli
  2016-05-02 14:23:43  CRI

Tanggal 1 Mei adalah Hari Buruh Internasional. Setiap tahun pada hari ini Tiongkok akan memberi penghargaan kepada pekerja yang unggul, tahun ini pemerintah Tiongkok memasyarakatkan dan menganjurkan semangat tukang ahli agar buatan Tiongkok mempunyai latar belakang yang lebih jelas dan merek yang lebih ternama, dengan demikian seluruh dunia akan mencintai produk buatan Tiongkok.

Laporan Kinerja Pemerintah tahun ini untuk pertama kalinya menyinggung Semangat Tukang Ahli, dan menarik perhatian umum.

Sebenarnya ada yang dimaksud dengan semangat tukang ahli? dan mengapa mengusulkan semangat tukang Ahli?

Semangat tukang ahli adalah kekuatan lunak dari label "Made in China". Dalam puluhan tahun, nilai total Sektor manufaktur Tiongkok telah menduduki urutan pertama di dunia, namun tetap mempunyai kekurangan yang besar di bidang kualitas dan merek jika dibandingkan dengan level maju di dunia. Jadi diperlukan semangat tukang ahli untuk mengejar kesempurnaan detail.

Semangat tukang ahli adalah tenaga baru untuk reformasi struktur di sisi pensuplaian. Beberapa tahun terakhir ini, semakin banyak warga Tiongkok belanja ke luar negeri, hal ini mencerminkan besarnya potensi pasar domestik, meningkatnya konsumsi warga Tiongkok, juga memperlihatkan kekurangannya produk buatan Tiongkok yang tidak dapat memenuhi permintaan konsumen Tiongkok.

Semangat tukang ahli adalah unsur kunci untuk menciptakan perusahaan yang dapat bertahan lama. Perbandingan kualitas produk sebenarnya adalah perbandingan semangat dan budaya perusahaan.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040