KTT G7 Dibuka di Jepang
  2016-05-26 13:31:53  CRI

KTT Kelompok 7 Negara (G7) hari ini (26/5) akan dibuka di kota Ise Shima, Prefektur Mie, Jepang. Pembangunan ekonomi dunia, situasi regional dan masalah anti-terorisme merupakan topik utama yang dibahas para pemimpin G7. Jepang berharap, dengan KTT kali ini bisa memperlihatkan persatuan dan kepemimpinan G7. Namun pakar berpendapat, meskipun kelihatannya cukup harmonis, namun terdapat pula sejumlah perselisihan di internal G7..

Pertama adalah masalah nilai tukar

Pada 21 Mei ini, Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G7 digelar di kota Sendai Prefektur Miyagi, Jepang. Namun 7 anggota itu gagal mencapai kesepakatan mengenai ruangan fluktuasi nilai tukar serta kebijakan stimulus keuangan.

Selain itu, perihal peningkatan pengeluaran fiskal untuk merangsang pertumbuhan ekonomi, para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G7 pun tidak mencapai kesepakatan melalui konsultasi.

Kedua, terdapat perbedaan dalam kebijakan terhadap Rusia

Pada awal 1990, G7 menjadi G8 setelah menerima Rusia sebagai anggota baru. Pada 2014, AS dan Eropa mengenakan sanksi terhadap Rusia karena krisis Ukraina, sehingga Rusia tidak diikutsertakan dalam KTT G8 sejak saat itu.

Mengenai hubungan dengan Rusia, menteri luar negeri AS, Inggris dan Kanada mengeluarkan pernyataan yang cukup keras, sementara itu Jerman dan Perancis relatif lebih lunak.

Pakar terkait berpendapat, dibandingkan dengan AS, Jerman dan Perancis memiliki posisi yang lebih dekat dengan Rusia dari segi geografi, dan juga memiliki ketergantungan energi pada Rusia, maka kedua negara tersebut tidak bisa menjalankan politik yang seragam dengan AS.

Ketiga, Jepang terus menbesar-besarkan situasi di Laut Tiongkok Selatan.

Selama dua bulan ini, petinggi Jepang terus membicarakan masalah Laut Tiongkok Selatan di arena internasional, mulai dari pertemuan menteri luar negeri G7, kunjungan Shinzo Abe ke Rusia hingga kunjungan menteri luar negeri Jepang ke Asia Tenggara. Media memperkirakan, pada KTT G7, Jepang juga berkemungkinan besar akan kembali menghasut sejumlah pihak untuk membahas masalah tersebut.

Ahli menunjukkan, sebagai negara yang tidak terlibat langsung, Jepang terus campur tanggan dalam masalah Laut Tiongkok Selatan, hal itu pasti ditolak oleh sebagian besar negara. Tujuan Shinzo Abe yang ingin menghasut negara-negara Eropa untuk mengacaukan situasi di Laut Tiongkok Selatan pun sulit tercapai.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040