Forum Kerja Sama Media Satu Sabuk Satu Jalan Digelar di Beijing
  2016-07-27 10:35:16  CRI

Forum Kerja Sama Media Satu Sabuk Satu Jalan 2016 digelar di Beijing kemarin (26/7). Presiden Tiongkok Xi Jinping mengirim kawat ucapan selamat atas pembukaan forum tersebut. Para hadirin menyatakan, prakarsa Satu Sabuk Satu Jalan Tiongkok sesuai dengan arah perdamaian dan pembangunan dunia. Mereka berharap meningkatkan kerja sama antar media dalam peliputan Tiongkok serta prakarsanya Satu Sabuk Satu Jalan.

Xi Jinping dalam ucapan selamatnya mengatakan, Jalan Sutra merupakan kekayaan bersama rakyat semua negara. Tiongkok akan berupaya semua negara sepanjang Jalan Sutra untuk membentuk jaringan kerja sama yang saling menguntungkan, menemukan pola kerja sama yang baru, membuka wadah kerja sama multi polar, mengintensifkan pembangunan mega proyek, serta membangun jalan sutra yang hijau, sehat, cerdas dan damai demi menyejahterakan rakyat dan negara sepanjang jalan sutra.

Wakil Sekjen PBB menyatakan, tahun ini merupakan tahun pertama pelaksanaan agenda pembangunan berkelanjutan tahun 2030. Prakarsa Satu Sabuk Satu Jalan dan agenda pembangunan berkelanjutan 2030 memiliki visi serta prinsip pokok yang hampir sama, dan akan memainkan peranan penting untuk mewujudkan target pembangunan berkelanjutan PBB.

Asas tujuan prakarsa Satu Sabuk Satu Jalan adalah untuk mendorong kerja sama yang saling menguntungkan dan mengusahakan pembangunan bersama, kemakmuran bersama serta perdamaian, kerja sama, keterbukaan dan kepercayaan. Ini sesuai dengan nilai-nilai yang tercantum dalam agenda pembangunan berkelanjutan 2030. Selain itu, lima bidang kerja sama yang diprioritaskan dalam prakarsa Satu Sabuk Satu Jalan yaitu komunikasi kebijakan, konektivitas fasilitas, kelancaran perdagangan, financing dan hubungan antar masyarakat berhubungan erat dengan 17 target pembangunan berkelanjutan PBB.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040