Kontingen Tiongkok Peroleh Tiga Medali Emas pada Hari Keempat di Rio
  2016-08-10 11:21:10  CRI

Olimpiade Rio de Janeiro kemarin (9/8) telah mengakhiri pertandingan hari ke-4. Para atlet Tiongkok berturut-turut mempersembahkan 3 buah medali emas. Hingga pagi hari ini (10/8), kontingen Tiongkok untuk sementara menempati urutan pertama di klasemen dengan total 8 buah medali emas.

Dalam pertandingan final loncat indah sinkronisasi menara 10 meter putri dini hari ini, pasangan Chen Ruolin/Liu Huixia menyabet medali emas dengan total raihan 354 poin. Sebelumnya pasangan Tiongkok telah empat kali memperoleh medali emas di nomor tersebut pada ajang Olimpiade.

Dalam pertandingan angkat besi, lifter putri Tiongkok DengWei tampil sebagai juara kelas 63 kg dengan total angkatan 262 kg. Total angkatan tersebut dan angkatan 147 kg untuk cleanandjerk telah sama-sama memecahkan rekor dunia.Ini adalah medali emas pertama yang direbut tim angkat besi putri Tiongkok di Rio de Janeiro hingga saat ini.

Dalam pertandingan senam regu putri, tim putri Tiongkok harus puas dengan perunggu dengan raihan 176,003 poin. Posisi pertama dan kedua masing-masing direbut tim AS dan Rusia.

 

Medali emas ketiga bagi kontingen Tiongkok hari ini dipersembahkan lifter putra Shi Zhiyong yang keluar sebagai juara kelas 69 kg dengan total angkatan 352 kilogram.

1 2 3
Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040