Membedah Tujuan Kunjungan Shinzo Abe ke AS
  2017-02-13 13:18:32  CRI

Presiden AS Donald Trump mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe di Gedung Putih, pada hari Jumat (10/2) lalu. Kedua pihak menyatakan akan meningkatkan hubungan sekutu kedua negara di bidang keamanan dan memperdalam kerja sama di bidang ekonomi dan dagang. Analis berpendapat, Abe berusaha mengambil hati Trump dengan memberikan sejumlah konsesi di bidang ekonomi, namun imbalannya tidak lebih hanyalah komitmen keamanan AS terhadap Jepang seperti dulu. Meskipun kedua pihak sempat memperlihatkan hubungan mesra, namun sejumlah persengketaan belum dapat dipecahkan secara tuntas dan kemungkinan besar akan muncul kontradiksi dan pergesekan di masa depan.

Ini merupakan pertemuan pertama Trump dengan Abe sejak Trump memangku jabatannya. Opini Jepang menunjukkan, Abe buru-buru mengunjungi AS setelah Trump memangku jabatannya secara resmi, tujuannya tak lain adalah untuk menghapuskan kesangsian dunia luar terhadap hubungan Jepang-AS setelah Trump naik panggung, sekaligus memperlihatkan hubungan sekutu Jepang-AS tetap kokoh.

Trump memberikan jawaban yang telah lama dinantikan Jepang pada kebijakan keamanan. Kedua pihak dalam pernyataan bersama yang dikemukakan seusai pembicaraan mengatakan, sekutu militer AS-Jepang merupakan landasan perdamaian dan kemakmuran Kawasan Asia Pasifik, dan AS akan melindungi Jepang dengan menggunakan segala kekuatan militernya, termasuk penggunaan senjata konvensional dan senjata nuklir, dan komitmen tersebut teguh tak tergoyahkan.

Dilihat dari hasil pembicaraan, Abe rupanya telah berhasil mewujudkan tujuan kunjungannya, dan pada tingkat tertentu telah menghapuskan kekhawatiran dunia luar terhadap kemungkinan perubahan persekutuan Jepang-AS. Ini merupakan hasil penting dalam kunjungan Abe kali ini.

Mengenai hasil ini, sejumlah media Jepang menunjukkan, meski Jepang dan AS telah mencapai kesepakatan, tapi sejumlah masalah konkret belum dibahas secara terperinci, maka besar kemungkinan terjadi kontradiksi dan pergesekan pada masa mendatang.

Menurut Kantor Kyodo Jepang, di bidang keamanan, menyesuaikan kembali peranan Jepang dan AS dalam persekutuan militer akan menjadi topik pembahasan kedua pihak. Jika pihak AS meminta Jepang mengeluarkan lebih banyak biaya untuk memperbesar peranan pasukan bela diri, maka mungkin akan mengundang protes di dalam negeri Jepang. Di bidang perdagangan, kalau kedua pihak mengadakan konsultasi mekanisme bilateral, ini pasti juga akan mendatangkan bentrokan kepentingan.

Padahal, Trump hanya menegaskan kembali komitmen keamanan AS terhadap Jepang seperti pada masa lalu, sedangkan Jepang memberikan konsesi di bidang ekonomi. Terkait hal ini, juga terdapat ketidak-puasan di dalam negeri Jepang.

Selain itu, salah satu tujuan Abe dalam memelihara persekutuan Jepang-AS adalah untuk menarik AS guna membendung Tiongkok. Media Jepang melaporkan, menjelang kunjungan Abe ke AS, Trump mengirim surat kepada Presiden Tiongkok Xi Jinping dan menyatakan berharap mengembangkan hubungan konstruktif dengan pihak Tiongkok. Media berpendapat, ini bertujuan untuk mengadakan diplomasi seimbang terhadap Tiongkok dan Jepang. Rencana Abe untuk menjadikan Tiongkok sebagai musuh bersama Jepang dan AS tampaknya sulit terwujud.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040