Upaya Anti-korupsi Tiongkok Akan Ditingkatkan Pada Tahun 2017
  2017-03-13 12:57:31  CRI

Laporan kinerja Mahkamah Agung dan Kejaksaan Agung Tiongkok kemarin (12/3) telah diserahkan dalam sidang ke-5 KRN ke-12 untuk diperiksa. Kedua laporan tersebut dipandang sebagai penunjuk arah bagi reformasi struktur kehakiman Tiongkok. Di samping itu, laporan juga menunjukkan daftar prestasi anti-korupsi pada tahun lalu, dan sekali lagi menyatakan akan terus meningkatkan upaya anti-korupsi.

Dalam kesimpulan pekerjaan tahun lalu, Mahkamah Agung dan Kejaksaan Agung menunjukkan sejumlah prestasi dalam upaya anti-korupsi. Di antaranya, laporan Mahkamah Agung menunjukkan, pada tahun 2016, pengadilan di seluruh tingkat totalnya memeriksa 45 ribu kasus korupsi dan suap yang melibatkan 63 ribu tersangka, termasuk 35 kader tingkat gubernur dan menteri beserta 240 orang kader tingkat kepala direktorat.

Bersamaan dengan upaya pemberantasan korupsi, Mahkamah Agung dan Kejaksaan Agung juga lebih lanjut mengembangkan jaringan "Pemburu Rubah". Laporan Kejaksaan Agung mengatakan, sejak aksi khusus pemburuan buronan internasional dilancarkan, totalnya 164 tersangka berhasil dipulangkan dari 37 negara dan daerah, di antaranya 27 orang dalam daftar buronan merah.

Sejak sidang Kongres ke-18 PKT, memperbaiki kasus salah tangkap merupakan salah satu tugas besar dalam upaya reformasi kehakiman Tiongkok. Kasus Nie Shubin yang menarik perhatian besar pada akhirnya berhasil diungkap pada tahun lalu. Nie Shubin dihukum tembak mati pada umur 21 tahun, dan 21 tahun kemudian ia dijatuhkan vonis tak bersalah. Kasus tersebut telah meninggalkan bekas mendalam di tengah proses kemajuan legislasi Tiongkok.

Pada tahun yang lalu, kejahatan ekonomi seperti pendanaan ilegal dan manipulasi pasar surat berharga merupakan masalah yang menonjol di bidang ekonomi dan keuangan. Laporan Kejaksaan Agung mengemukakan, pada tahun 2017 peranan jaminan tata hukum harus dimainkan sepenuhnya, dan hendaknya mendorong perkembangan ekonomi secara sehat dan kontinu.

Pelaksanaan keputusan pengadilan selalu merupakan masalah sulit. Sejumlah dokumen keputusan akhirnya menjadi sehelai kertas kosong. Dalam sidang KRN dan MPPR tahun lalu, Mahkamah Agung mengumumkan perang terhadap masalah sulitnya pelaksanaan keputusan dan berkomitmen bahwa pihaknya akan menyelesaikan masalah tersebut dalam waktu dua hingga tiga tahun.

Tahun ini merupakan tahun krusial untuk memperdalam reformasi struktur kehakiman Tiongkok. Mahkamah Agung dan Kejaksaan Agung dalam laporannya menekankan, pihaknya akan terus mendorong berbagai tugas reformasi, antara lain reformasi sistem tanggung-jawab kehakiman dan reformasi sistem gugatan pidana dengan berintikan pengadilan, meningkatkan mutu, efisiensi dan kredibilitas kehakiman, dan berupaya memungkinkan rakyat memperoleh keadilan dalam setiap kasus yang ditangani.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040