Lu Kang menyatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung adalah proyek kereta api pertama Tiongkok di luar negeri. Proyek tersebut menggunakan teknologi, standar, dan perangkat dari Tiongkok, juga merupakan keberhasilan awal dalam pembangunan Satu Sabuk Satu Jalan. Setelah proyek tersebut diselesaikan, kereta api itu akan menjadi kereta cepat pertama di kawasan Asia Tenggara.
Lu Kang mengatakan, atas upaya bersama pemerintah dan perusahaan kedua negara, sejumlah persiapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung diadakan menurut jadwal. Namun, dikarenakan proyek itu adalah sebuah proyek raksasa, sehingga berbagai pekerjaan persiapan membutuhkan waktu, dimulai dari negosiasi kontrak, pemeriksaaan peraturan, desain jalur, pembebasan lahan, sampai tahap konstruksi. Dalam proses itu, juga berkemungkinan menghadapi sejumlah kesulitan. Sejak tahun lalu, Tiongkok dan Indonesia menjalin koordinasi erat untuk mendorong berbagai pekerjaan. Sejauh ini, kedua pihak sedang berkonsultasi mengenai kontrak dan perjanjian kredit. Perjanjian terkait akan ditandatangani dalam waktu dekat.