Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia kemarin (11/4) membenarkan, longsor yang terjadi di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur pada 1 April lalu telah mengakibatkan empat orang meninggal dan 24 orang lainnya hilang. Pencarian terhadap korban hilang telah dihentikan kemarin.
Kepala BNPB Indonesia Sutopo Purno Nugroho dalam sebuah pernyataan mengatakan, kondisi medan yang berat dan adanya ancaman longsor susulan menyebabkan semua pihak sepakat untuk menghentikan pencarian korban.
Sutopo menambahkan, lebih dari tiga ratus warga diungsikan akibat longsor kali ini, dan pemerintah setempat sedang menangani relokasi warga. Hujan deras diperkirakan akan terus melanda Ponorogo sampai awal bulan depan, sehingga masyarakat dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaannya mengingat potensi longsor susulan sangat tinggi.