Tiongkok Sambut Partisipasi Negara Amerika Latin Dalam "One Belt One Road"
  2017-05-19 10:44:37  Kantor Berita Xinhua
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying kemarin (18/5) dalam jumpa pers di Beijing menyatakan, Tiongkok menyambut negara-negara Amerika Latin berpartisipasi dalam kerja sama internasional di bawah kerangka "One Belt One Road" (OBOR), agar inisiatif OBOR dapat mendatangkan manfaat kepada lebih banyak negara dan kawasan, serta mendorong kemakmuran dan kestabilan dunia.

"Amerika Latin dan Karibia adalah kawasan berkumpulnya negara berkembang dan new emerging market, juga merupakan mitra kerja sama penting bagi Tiongkok. Selama beberapa tahun ini, kerja sama Tiongkok-Amerika latin di berbagai bidang berkembang pesat, dan telah memasuki tahap perkembangan baru, yaitu membangun komunitas senasib untuk semua. Pembangunan OBOR adalah platform yang terbuka dan inklusif, para negara adalah peserta, penyumbang dan peraih keuntungan yang berdiri setara. Tiongkok menyambut baik keikutsertaan negara Amerika Latin dan Karibia dalam kerja sama OBOR, dan bersedia meningkatkan sinergi antara kebijakan ekonomi dengan strategi pembangunan." Demikian hal itu disampaikan Hua Chunying ketika menjawab pertanyaan wartawan mengenai bagaimana tanggapan Tiongkok terhadap himbauan Sekretaris Eksekutif Komisi Ekonomi Amerika Latin dan Karibia agar negara-negara Amerika Latin dan karibia berpartisipasi dalam inisiatif OBOR.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040