Presiden Tiongkok Xi Jinping kemarin (28/7) di Balai Agung Rakyat Beijing mengadakan pertemuan dengan para tamu yang menghadiri pertemuan wakil senior BRICS untuk urusan keamanan ke-7 di Tiongkok, antara lain Sekretaris Dewan Keamanan Rusia Nikolai Patrushev, Menteri Keamanan Nasional Afrika Selatan Davis Mahlobo, Konsultan Keamanan Nasional India Ajit Doval, dan Direktur Kantor Kepresidenan Brasil untuk Urusan Keamanan Sergio Etchegoyen.
Xi Jinping pertama-tama mengucapkan selamat atas kesuksesan pertemuan tersebut, ia memuji kesepahaman yang dicapai dalam pertemuan tersebut dan persiapan politik yang dicapai untuk pertemuan pemimpin negara BRICS yang akan diselenggarakan di Kota Xiamen. Xi Jinping menunjukkan, kerja sama antara negara BRICS telah berlangsung selama 10 tahun, kerja sama ini melintasi jarak paling panjang di dunia, melampaui jalan perkembangan dan sistem sosial yang berbeda, serta menegaskan ketetapan hati dan aksi kelima negara untuk memelihara stabilitas, mengupayakan pembangunan, dan mendorong kesejahteraan rakyat. Peningkatan kerja sama BRICS tidak hanya memelihara dan memperluas kepentingan kelima anggotanya, tetapi juga menjajaki hubungan internasional yang baru. Mempertimbangkan situasi politik, ekonomi dan keamanan internasional yang rumit serta permintaan rakyat negara BRICS untuk mengintensifkan komunikasi dan kerja sama, negara BRICS harus mengembangkan kerja sama dalam bidang ekonomi dan finansial, pertukaran sosial budaya serta komunikasi dan koordinasi keamanan.
Xi Jinping menekankan, Tiongkok berpendirian bahwa masyarakat internasional harus berupaya bersama, mendorong ekonomi dunia berkembang secara berkelanjutan, mendorong globalisasi ekonomi berkembang secara adil, inklusif, dan berkelanjutan. Sementara itu, harus diselesaikan masalah global seperti terorisme secara fundamental melalui pembangunan.