Balasan Tiongkok di luar Dugaan AS
  2018-04-05 15:30:51  CRI
Sebagai langkah setimpal, Tiongkok telah meluncurkan daftar pengenaan tarif bea masuk terhadap komoditi yang diimpor dari AS, dalam waktu 11 jam setelah AS mengumumkan pengenaan bea masuk terhadap produk impor dari Tiongkok. Daftar komoditi yang diumumkan Tiongkok mencakup kacang kedelai, mobil dan pesawat terbang yang diimpor dari AS. Dari langkah balasan yang sangat cepat itu bisa diketahui bahwa sejak pertama Tiongkok telah melakukan persiapan mantap.

Tanggapan Tiongkok yang begitu keras, cepat dan profesional memang di luar dugaan umum. Dilihat dari sejarah perang dagang AS, tanggapan Tiongkok kali ini boleh dikatakan paling kuat sepanjang sejarah.

Pertama, Tiongkok boleh dikatakan sebagai lawanan perang perang yang terkuat bagi AS sepanjang sejarahnya.

Kedua, tanggapan Tiongkok boleh dikatakan paling cepat, di luar dugaan AS.

Ketiga, langkah Tiongkok yang sangat profesional juga mendatangkan ketakutan kepada lawanannya.

Market adalah paling cerdas. Begitu setelah daftar itu diumumkan Tiongkok, tiga bursa komoditas AS segera menurun, indeks Dow Jones menurun tajam 2%, dan harga berjangka kedelai menurun tajam sebesar 5%.

Ada pakar memperkirakan bahwa apabila dibiarkan, kondisi buruk ini bakal menimbulkan kekacauan finansial. Maka pemerintah AS segera tampil ke luar untuk menstabilkan pasar.

Presiden AS Donal Trump dalam twitternya mengatakan, AS tidak akan melancarkan perang dagang dengan Tiongkok, AS sudah kalah di perang dagang jauh pada zaman beberapa pemimpin sebelumnya.

Menteri Perdagangan AS secara terus terang mengatakan, reaksi Wall Street sedikit berlebihan, akhirnya Tiongkok bakal memilih konsultasi, persengketaan perdagangan AS-Tiongkok bukanlan "Perang Dunia III"

Sedangkan Penasihat Perdana Ekonomi Trump juga mengatakan, reaksi bursa saham AS sedikit keterlaluan.

Setelah tarungan putaran pertama, barang kali AS harus mempertimbangkan kembali pendiriannya. Bagaimana pun saat ini perang dagang sudah di hadapan.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040