Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang menemui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI selaku Utusan Khusus Presiden RI, Luhut Binsar Pandjaitan pada hari Kamis kemarin (12/4) di Beijing.
Li Keqiang mengatakan, tahun ini adalah genap lima tahun terjalinnya hubungan kemitraan strategis komprehensif antara Tiongkok dan Indonesia. Tiongkok bersedia mempererat kunjungan timbal balik tingkat tinggi dengan Indonesia, memperkuat penyinergian antara inisiatif "Satu Sabuk Satu Jalan" dan strategi pembangunan Indonesia, mengembangkan keunggulan komplementaritas ekonomi kedua negara, mendorong kerja sama di bidang infrastruktur, investasi, kapasitas produksi dan sebagainya, agar perkembangan hubungan Tiongkok-Indonesia tidak hanya menyejahterakan rakyat kedua negara, tapi juga bermanfaat dalam mendorong perdamaian, kestabilan dan kemakmuran regional.
Luhut menyatakan, kunjungannya ke Tiongkok sebagai Utusan Khusus Presiden Jokowi bertujuan untuk mendorong penyinergian inisiatif "Satu Sabuk Satu Jalan" Tiongkok dengan strategi "Koridor Ekonomi Komprehensif Regional" Indonesia, di samping itu juga memperdalam kerja sama pragmatis kedua pihak, dan mewujudkan kemenangan bersama yang saling menguntungkan. Ia menyambut PM Li Keqiang untuk berkunjung ke Indonesia, untuk lebih lanjut mendorong hubungan dan kerja sama kedua negara terus berkembang secara kontinu dan sehat.