Menteri Luar Negeri Amerika Serikat yang baru, Mike Pompeo yang sedang berkunjung di Arab Saudi hari Minggu kemarin (29/04) menyatakan, AS akan mundur dari Persetujuan Nuklir Iran jika persetujuan tidak diadakan revisi besar.
Pompeo kemarin mengadakan pembicaraan dengan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud mengenai hubuangan bilateral, situasi regional dan internasional. Dalam jumpa pers seusai pembicaraan, Pompeo mengecam Iran yang menyediakan senjata kepda kekuatan Houthi Rebels, mencampuri urusan dalam negeri Suriah dan Irak, dan mengancam kestabilan kawasan Timur Tengah.
Presiden AS Donald Trump Januari lalu mengumumkan, menetapkan tanggal 12 Mei sebagai batas waktu terakhir untuk merevisi persetujuan Iran. Menurut Trump, AS akan mundur dari persetujuan jika dia tidak puas atas konsep revisi. Menangkapi hal itu, Iran menyebut akan mengaktifkan kegiatan pengayaan uranium abundance 20% dalam 4 hari jika negera-negara Barat mundur dari persetujuan Iran.
Pempeo akan mengunjungi Israel dan Yordania seusai kunjungannya di Arab Saudi.