Dewan Keamanan PBB Selasa kemarin (1/5) mengecam keras ledakan bom di Afghanistan pada hari Senin lalu (30/4).
Dewan Keamanan dalam sebuah pernyataannya mengatakan, Dewan Keamanan menyatakan simpati dan duka cita mendalam kepada keluarga para korban tewas dan pemerintah Afghanistan, mudah-mudahan para korban luka-luka sembuh sedini mungkin.
Pernyataan menekankan harus menyeret para pelaku, perencana, pendana dan pendukung tindakan teror ke depan hukum. Semua negara hendaknya bekerja sama dengan pemerintah Afghanistan dan pihak terkait lainnya berdasarkan hukum internasional dan kewajiban yang ditetapkan dalam resolusi-resolusi Dewan Keamanan PBB.
Kabul, ibu kota Afghanistan dan Provinsi Kandahar di bagian selatan mengalami beberapa kali ledakan bom pada 30 April lalu. Menurut data yang dikuasai Dewan Keamanan, ledakan beruntun di negeri itu sedikitnya menewaskan 41 orang dan melukai 45 orang lainnya.