Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang tiba di Tokyo pada hari Selasa malam (08/05) dalam rangka menghadiri Pertemuan Pemimpin-pemimpin Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan ke-7 serta mengadakan kunjungan resmi terhadap Jepang.
Li Keqiang mengatakan, pada situasi dewasa ini, sebagai komunitas ekonomi utama di dunia dan negara penting di Asia, Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan mempunyai tanggung jawab yang penting terhadap pemeliharaan globalisasi ekonomi dan liberalisasi fasilitasi perdagangan dan investasi, memimpin proses integrasi regional, dan pemeliharaan perdamaian dan kestabilan regional. Dirinya berharap, 2,5 tahun kemudian setelah pertemuan ini, ketiga negara dapat meningkatkan saling kepercayaan, berupaya dan bekerja sama untuk memberikan kontribusi demi perkembangan, kemakmuran, perdamaian dan kestabilan regional.
Li Keqiang mengatakan, hubungan antara Tiongkok dan Jepang yang membaik saat ini tidaklah mudah dicapai dan patut dihargai. Tahun ini bertepatan dengan 40 tahun penandatanganan Perjanjian Perdamaian dan Persahabatan Tiongkok dan Jepang, hubungan kedua negara menghadapi peluang penting dalam perbaikan dan perkembangan. Melalui kunjungan kali ini, dia berharap dapat bersama-sama dengan Jepang menghidupkan kembali semangat perjanjian ini dengan belajar dari sejarah dan berorientasi pada masa depan, berupaya bersama mendorong hubungan Tiongkok dan Jepang kembali ke jalur yang tepat berdasarkan prinsip yang ditetapkan dalam empat dokumen politik antara Tiongkok dan Jepang.