Indonesia Ambil Banyak Tindakan Antiterorisme
  2018-05-24 12:40:06  CRI

Pihak kepolisian Indonesia Selasa lalu (22/05) mengumumkan, bahwa pihak kepolisian menangkap 74 orang tersangka teroris dalam tindakan antiterorisme pasca kasus ledakan Surabaya. Dalam tindakan tersebut, pihaknya juga menyita barang-barang bukti termasuk bom, dinamit, baterai dan saklar. Serangan teror yang sering terjadi belakangan ini juga mendorong Indonesia menghidupkan kembali isu revisi 'UU Antiterorisme' yang sudah ditundakan lama. Sementara itu, Indonesia sedang mempertimbangkan mengambil tindakan termasuk mengintensifkan pembagian intelijen dan mencegah penyebaran pikiran ekstrim, agar menanggapi ancaman terorisme.

Presiden Indonesia Joko Widodo baru-baru ini menyatakan, jika DPR gagal meluluskan rancangan revisi 'UU Antiterorisme' sebelum Juni depan, maka ia akan mengeluarkan perintah presiden yang dapat menggantikannya, supaya dengan lebih kuat memukul terorisme dengan tindakan hukum. Jokowi dalam sidang kabinet Selasa lalu menyatakan, bahwa Indonesia perlu mengambil tindakan yang keras untuk menanggapi terorisme, juga perlu mengambil cara komprehensif agar menghapuskan pikiran ekstrmisasi yang muncul di sekolah dan publik, banyak tindakan tersebut akan mencapai efisien menyelesaikan masalah secara tuntas. Di Indonesia, penyebaran arus pikiran ekstrimisme juga semakin dipentingkan, wanita dan anak-anak juga menjadi target penyerang pikiran ekstrimisme.

Setelah Indonesia mengeluarkan 'UU Antiterorisme' pasca kasus ledakan di pusat Jakarta pada Januari tahun 2016, tak hanya meningkatkan kekuatan pukulan terhadap elemen teror, juga memberi hak dan keluwesan yang lebih besar kepada pihak kepolisian dalam kasus yang meliputi terorisme. UU tersebut juga mencoba memberi ruang yang lebih besar kepada pihak militer dalam tindakan antiterorisme. Menurut informasi, bahwa Jokowi telah menyetujui memulihkan membentuk komando tindakan khusus gabungan untuk perang antiterorisme, lembaga tersebut boleh memberi penempatan pesat dalam waktu pendek, dan membantu polisi menanggapi serangan terorisme.

Karena 'UU Antiterorisme' yang berlaku di Indonesia sekarang belum membentuk mekanisme pembagian informasi di antara badan intelijen, maka opini mengharapkan revisi 'UU Antiterorisme' dapat mendorong lembaga intelijen memainkan peranan yang lebih besar di bidang koordinasi dan pembagian informasi. Menurut komentar 'Jakarta Post', kuncinya memukul terorisme ialah badan intelijen perlu memiliki kemampuan untuk mendeteksi ancaman teroris sebelum terjadi.

Pakar terkait Indonesia berpendapat 'Indonesia perlu ambil tindakan komprehensif untuk menanggapi ancaman terorisme, lebih-lebih perlu mengintensifkan pendidikan orangtua, tetangga dan masyarakat terhadap anak-anak,' agar mencegah penyebaran pikiran ekstrimisme.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040