Burkina Faso mengeluarkan pernyataan kemarin (24/05) untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan Taiwan. Menanggapi hal ini, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lu Kang mengatakan, Tiongkok memperhatikan pernyataan pemerintah Burkina Faso, dan memuji pula keputusan ini.
Lu Kang menyatakan, diketahui umum, Konferensi ke-26 Majelis Umum PBB pada Oktober 1971 menerima baik resolusi nomor 2758 untuk menkonfirmasi pemerintah Republik Rakyat Tiongkok sebagai pemerintah satu-satunya yang mewakili seluruh Tiongkok. Prinsip Satu Tiongkok yang dibenarkan resolusi tersebut telah menjadi kesepahaman umum komunitas internasional. Prinsip Satu Tiongkok ini berkaitan dengan kepentingan inti Tiongkok dan perasaan 1,3 miliar lebih warga Tiongkok, juga adalah prasyarat dan dasar politik yang Tiongkok memelihara hubungan persahabatan dengan berbagai negara di dunia.
Kini, hubungan mitra kerja sama strategis antara Tiongkok dan Afrika secara menyeluruh dipemelihara kecenderungan perkembangan yang baik. Pada September tahun ini Tiongkok akan menyelenggarakan Pertemuan Puncak Beijing Forum Kerja Sama Tiongkok dan Afrika, persahabatan dan kerja sama antara Tiongkok dan Afrika pasti akan mencapai puncaknya yang baru. Tahun-tahun terakhir ini, Gambia, Sao Tome dan Principe menggalangkan hubungan normal dengan Tiongkok, kembali ke keluarga persahabatan dan kerja sama antara Tiongkok dan Afrika. Hal ini menyatakan Prinsip Satu Tiongkok diterima umum, tak bisa dicegah. Tiongkok menyambut baik Burkina Faso sedinia mungkin bergabung dalam persahabatan dan kerja sama Tiongkok dan Afrika berdasarkan Prinsip Satu Tiongkok.