Yi Ming Jing Ren 
  2009-06-12 18:42:06  CRI

yi1 ming2 jing1 ren2

一鸣惊人:orang yang tak dikenal membuat prestasi luar biasa yang mengejutkan.

鸣:bunyi burung.

Cerita :

Dari abad 9 hingga 5 Sebelum Masehi, Tiongkok berada dalam zaman negara-negara perang.

Qiwei adalah raja Kerajaan Qi yang baru naik takhta. Setiap hari dikerumuni pejabat di balairung ketika menangani urusan pemerintahan, dan menghabiskan waktu minum arak dan makan sepuas-puasnya dengan ditemani selir-selirnya di tempat kediamannya, sehingga cita-cita luhur dan hasrat besar ketika menjadi putera mahkota berangsur-angsur pudar.

Dua tahun kemudian, Kerajaan Qi makin lemah, para pejabat dan rakyat jelata sangat mengkhawatirkan, tapi tidak berani mengajukan kepada Raja Qiwei karena takut dipenggal kepalanya.

Chun Yukun adalah seorang yang pandai berbicara. Pada suatu hari, Chun Yukun menghadap kepada Raja Qiwei dan mengatakan, " Sri baginda yang mulia, maukah Anda menebak teka-teki ?" Raja Qiwei menjetujuinya.

Chun Yukun mengatakan, " Ada satu burung besar di sebuah negara, tinggal di dalam istana selama tiga tahun, tapi burung itu tidak terbang dan tidak berkicau, hanya mendekam saja, coba tebak itu burung apa ?"

Raja Qiwei segera mengetahui bahwa Chun Yukun mengejek dia sebagai raja yang tidak berupaya apa pun. Raja Qiwei mengatakan, " Burung itu kalau mau terbang akan menjulang ke langit, dan kalau berkicau akan mengejutkan umum, tunggu saja."

Selanjutnya, Raja Qiwei merenungkan kesalahan dalam ruang tertutup, mengubah kesalahan, dan bangkit kembali. Tak lama kemudian, keadaan di Kerajaan Qi berubah sama sekali, dan menjadi negara yang perkasa.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040