Pasca pemilu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terus menggalakan koalisi. Bahkan, termasuk merangkul PDI Perjuangan yang menjadi partai oposisi. Sebagai imbalannya, Partai Demokrat mendukung Taufik Kiemas, suami Ketua PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat.