Upacara perayaan 60 tahun siaran CRI dalam bahasa-bahasa Indonesia, Myanmar, Thai dan Vietnam, dan peresmian situs web asean.cri.cn dari CRIOnline di Beijing
Upacara perayaan 60 tahun siaran CRI dalam bahasa-bahasa Indonesia, Myanmar, Thai dan Vietnam, dan peresmian situs web asean.cri.cn dari CRIOnline berlangsung di Beijing 5 April pagi dengan dihadiri Yang Mulia Putri Sirindhorn dari Thailand yang sedang berkunjung di Tiongkok, serta Ketua Asosiasi Tiongkok-ASEAN Gu Xiulian, Wakil Direktur Biro Administrasi Radio, Televisi dan Film Nasional Tian Jin, para pejabat Kedutaan Besar negara-negara ASEAN untuk Tiongkok, wakil-wakil dari Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Departemen Hubungan Internasional Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok, Lembaga Rakyat Tiongkok Untuk Hubungan Persahabatan Dengan Luar Negeri, wartawan media Tiongkok dan asing sebanyak lebih 300 orang.
Siaran CRI dalam bahasa-bahasa Indonesia, Myanmar, Thai dan Vietnam pertama kali mengudara dalama waktu sama pada tanggal 10 April 1950, dan dalam waktu bertahun-tahun ini melalui gelombang radio telah merentangkan sebuah jembatan persahabatan antara rakyat Tiongkok dan rakyat negara-negara Asia Tenggara. Direktur CRI Wang Gengnian dalam sambutannya menyatakan, melalui perkembangan selama 60 tahun, siaran CRI dalam bahasa-bahasa Indonesia, Myanmar, Thai dan Vietnam sudah berkembang dari awalnya hanya siaran radio gelombang pendek menjadi media yang memiliki siaran radio FM, situs web, surat kabar dan lain-lain, dan merupakan platform termudah dan cepat bagi masyarakat di negeri-negeri terkait untuk memperoleh informasi dari Tiongkok. Kini siaran CRI itu sedang mengambil peran positif dalam mempermaju saling pengertian dan saling percaya antara rakyat Tiongkok dan rakyat negara-negara Asia Tenggara. Pada tahun-tahun belakangan ini, hasil-hasil nyata telah dicapai dalam kerja sama antara CRI dan media radio dan televisi negara-negara Asia Tenggara dalam penyelenggaraan siaran, pertukaran program acara dan kontak personil.
Putri Sirindhorn dari Thailand yang dipilih para pengakes internet Tiongkok sebagai salah satu dari top 10 sahabat internasional Tiongkok tahun lalu telah menyampaikan pidato yang antusias di depan upacara perayaan. Dalam pidatonya ia memaparkan pengalamannya mendengarkan siaran CRI dalam bahasa Thai. Ia menyampaikan ucapan selamat atas hasil-hasil yang dicapai siaran CRI dalam empat bahasa tersebut. Dengan sebuah sanjak karangannya, Putri Sirindhorn menyatakan pujiannya pada persahabatan Thailand-Tiongkok. Sanjak itu antara lain berbunyi: "Persahabatan sesaudara Thailand-Tiongkok, berlangsung turun temurun beribu tahun. Sekuntum bunga sekadar ucapan selamat, semoga bumi pertiwi bertambah indah permai."
Duta Besar Myanmar untuk Tiongkok U Thein Lwin, Duta Besar Vietnam untuk Tiongkok Nguyen Van Tho dan Kuasa Usaha Sementara Kedutaan Besar Indonesia untuk Tiongkok Mayerfas juga menyampaikan kata sambutan. Mereka menyebut CRI media yang mempermaju saling pengertian dan persahabatan antara rakyat berbagai negeri.
Kemudian, Putri Sirindhorn bersama para tamu yang hadir merilis domain situs web Tiongkok-ASEAN CRI dalam multi bahasa: http://asean.cri.cn.
CRI yang didirikan tahun 1941 adalah satu-satunya radio nasional Tiongkok yang berorientasi ke seluruh dunia, CRIOnline yang dibawahinya kini dapat diakses dalam 61 bahasa. http://asean.cri.cn yang baru saja diresmikan menggunakan bahasa-bahasa Kamboja, Filipina, Indonesia, Laos, Melayu, Mianmar, Thai dan Vietnam, dengan memberitakan informasi pertukaran dan kerja sama antara Tiongkok dan ASEAN di berbagai bidang membangun platform media untuk mendorong persahabatan dan kerja sama antara Tiongkok dan negara-negara ASEAN.