Radzi: Melawat ke Kota Purba Xi'an
  2012-09-21 13:04:02  CRI

Empat hari sudah berlalu, hari ini merupakan hari kelima kami berada di Tanah Besar China. Jika ditanya perasaan kami, pastinya semakin teruja dan lebih bersemangat bagi meneruskan eksplorasi Kembara Muslim di China. Hati kami semakin dekat dengan Negara ini. Budaya, keindahan alam dan kemajuannya membuka mata kami untuk melihat dan mengenali lebih dekat lagi negara yang mempunyai penduduk lebih daripada 1.3 billion ini.

Pengisian kembara untuk hari ini, kami akan ke Xi'an! Sebuah Bandar kuno yang pernah menjadi ibu kota bagi 6 dinasti dan cukup terkenal di seluruh dunia dengan tarikan 'Terracota Army' atau Muzium Patung Tanah Liat Perwira. Penerbangan kami dari Quanzhou ke Xi'an mengambil masa hamper lima jam. Tekak terasa kering, perut sudah berbunyi-bunyi. Rindu masakan Malaysia seperti nasi lemak, nasi kandar, roti canai dan semestinya the tarik! Di sini kami biasanya akan makan makanan laut dan sayur-sayuran. Rasanya, memang enak!

Xi'an sememangnya sebuah bandar yang sangat maju tetapi masih mengekalkan seni budaya, sejarah dan tradisi masyarakat mereka. Walaupun cuaca di sini agak terik tetapi udaranya sangat bersih dan nyaman.Dan dengan persekitaran yang menghijau, tidak hairanlah Xi'an termasuk di antara 10 bandar yang mempersonakan di China. Pemandangan waktu malam di sini, sangat meriah dengan kilauan cahaya warna keemasan di bangunan dan kompleks membeli-belah. Di sini banyak kedai-kedai yang menjual pelbagai bentuk cenderamata, sempat jugalah kami beli buat teman dan keluarga di Malaysia:)

1 2
Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040