Saksi Hubungan Persahabatan Dua Negara--Dwi Budhi Rahardjo
  2013-09-23 15:10:28  CRI

Setelah sekian lama CRI menyiarkan program acaranya ke pendengar dibumi Nusantara hal ini memberi wawasan baru mengenai perkembangan ekonomi, teknologi, olahraga, sosial budaya maupun wisata sampai entertainment menandakan segala perubahan maupun perkembangan dapat diikuti maupun dinikmati tidak hanya Negara China sendiri namun Negara Indonesia yang telah menjadi sahabatnya.

Mungkin kiprah CRI dianggap kecil dan gaungnya tidak begitu terasa bagi perkembangan kehidupan ditanah air tetapi seiring dengan melesatnya kemajuan didaratan China maka baik langsung maupun tidak langsung berdampak dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat kita.

Usaha CRI dalam memperkenalkan maupun menjalin hubungan yang harmonis dengan pendengarnya tiap dekade mengalami perkembangan yang sangat pesat dari durasi siaran serta mata acara yang beragam lalu dilanjutkan dengan muncul dionline sangat membantu para pendengar berinteraksi dengan CRI yang dahulu hanya lewat surat pos namun sekarang dengan elektronik mail.

Kesuksesan CRI makin bertambah pada tanggal 20 April 2010 disebuah hotel bintang lima Jakarta tepatnya Hotel Sultan dilakukan penandatanganan kerjasama antara CRI dengan Elshinta FM merupakan salah satu tongak sejarah kemajuan persahabatan antar dua negara yang diwakili oleh institusi penyiaran.

Elshinta FM bagi penduduk Jakarta sudah tidak asing lagi sangat akrab ditelingga dengan informasi yang cepat, akurat dan berimbang dengan adanya kerjasama tersebut masyarakat Jakarta makin dekat juga dengan CRI.

Saya sebagai pendengar dan bersama-sama pendengar lain yang rajin memantau CRI digelombang sw yang saat itu turut diundang khusus menjadi saksi acara penandatanganan tersebut sangat bahagia dan mungkin baru satu-satunya lembaga penyiaran yang mengikutsertakan pendengarnya pada acara yang sangat penting ini.

Menjadi saksi sejarah hubungan bilateral dua negara yang diwujudkan oleh CRI dan Elshinta FM tidak mungkin saya lupakan karena tidak semua pendengar mendapatkan kesempatan seperti itu karena dihadiri ibu Duta Besar RRC dan Dirjen Perdangangan yang mewakili ibu Menteri Perdagangan.

Saya berterimakasih kepada penyiar CRI maupun Elshinta FM karena pendengarnya tidak pernah dilupakan justru sangat dimuliakan pada saat tersebut semoga CRI terus berkembang dan misi membangun peradaban dunia yang damai terus berkumandang.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040