Tanggung-jawab Tiongkok Kian Menonjol pada Tahun 2009
  2009-12-30 17:12:54  CRI

Saudara pendengar, meninjau kembali tahun 2009, dunia telah mengalami perubahan dan restrukturisasi, baik akibat krisis moneter maupun akibat masalah perubahaan iklim. Mulai dari awal tahun ini, Tiongkok aktif berpartisipasi dalam arena internasional termasuk " diplomatik bulan Januari ", " KTT Kelompok 20 " dan " Serangkaian Pertemuan Puncak PBB ". Suara Tiongkok kian kencang dan gagasan Tiongkok kian jelas di dunia internasional. Dunia merasakan pengaruh Tiongkok sedang meningkat lebih lanjut. Tiongkok sedang menjalankan tanggung-jawab dan misinya sebagai negara berkembang yang besar. Berikut kami sampaikan laporan konkret.

Pada tanggal 2 April waktu setempat, dalam foto para pemimpin KTT Moneter Kelompok 20 (G-20) yang ke-2, umum mencatat bahwa posisi presiden Tiongkok Hu Jintao diatur di sebelah Perdana Menteri Inggris Brown yang sebagai tuan rumah, menurut kelaziman internasional, posisi itu biasanya disediakan untuk tamu yang penting. Memang, umum menaruh harapan besar terhadap Tiongkok dalam KTT itu.

Selama tahun 2009, pertemuan puncak multilateral kerap kali diadakan, termasuk KTT Moneter Kelompok 20 ( G-20 ), Pertemuan Informal Pertama Pemimpin " BRICs ", " Pertemuan Informal Pemimpin APEC ", " Konferensi Iklim Kopenhagen ", pemimpin-pemimpin dunia berturut-turut berkumpul untuk menangani krisis moneter internasional yang terparah sejak Perang Dunia Kedua, dan menangani tantangan perubahaan iklim yang paling rumit pada abad baru, namun dunia lebih ingin mendengarkan suara Tiongkok. Sebagai negara berkembang besar yang kian makmur, Tiongkok secara jelas dan rasional memaparkan pendirian dan pandangannya, dalam rangka memperagakan cita-cita dan sikapnya sebagai negara besar yang bertangung-jawab.

Pakar masalah internasional Zhu Feng mengkomentari manifestasi Tiongkok dalam kedua kali KTT moneter itu,

" Dalam kedua kali KTT Kelompok 20 ( G-20 ), di bawah kondisi krisis moneter dunia, Tiongkok berperan di depan dunia untuk meningkatkan kesepahaman, mengintensifkan kerja sama, mentang perluasan proteksionisme perdagangan, sekaligus mengadakan restrukturisasi dan renovasi yang riil atas sistem moneter internasional, Tiongkok selalu meminkan peran penting dalam segala masalah yang berkaitan dengan ekonomi maupun finansial dunia."

Pada tahun 2009 yang dianggap sebagai "tahun pertemuan puncak", " dunia mulai dengan sungguh-sungguh mendengarkan suara Tiongkok " menjadi kesepahaman umum. Kesepahaman itu justru adalah permintaan dunia internasional terhadap Tiongkok yang berkembang setiap hari, suara kuat Tiongkok mencerminkan tanggung-jawab dan misi negara.

Selama KTT London pada bulan April musim semin yang lalu, diplomatik Tiongkok dicanangkan dengan tindakan yang aktif dan positif. Setelah Tahun Baru Imlek, pemimpin Tiongkok termasuk Hu Jintao, Wen Jiabao dan Xi Jinping berturut-turut mengadakan kunjungan ke l20 negara di Asia, Afrika, Eropa dan Amerika, yang disebuat sebagai " diplomatik bulan pertama tahun baru imlek ", Pada saat ekonomi dunia sedang terjebak, Tiongkok menyatakan keyakinan diri sendiri kepada seluruh dunia.

Presiden Tiongkok Hu Jintao mengatakan, pada waktu yang sulit, Tiongkok dan Afrika perlu saling mendukung dan bekerjasama untuk mengatasi kesulitan.

Di depan krisis moenter dunia, sejumlah negara mengurangi bantuan keapda Afrika. Namun bagaimana tindakan Tiongkok? Presiden Hu Jintao dengan jelas menjawab,

" Saya mewakili pemerintah Tiongkok dengan serius berkomitmen, Tiongkok dengan sungguh-sungguh melaksanakan berbagai tindakan bantuan kepada Afrika yang ditetapkan dalam KTT Beijing Forum Kerja Sama Tiongkok-AFrika, Tiongok bersedia dalam batas kemampuannya menyediakan bantuan kepada Afrika, mengurangi utang negara Afrika, memperluas perdagangan dan investasi dengan Afrika, sekaligus meningkatkan kerja sama pragmatis antara kedua pihak. "

Duta Besar Togo untuk Tiongkok mengatakan,

" Ketika terjadinya krisis ekonomi dan krisis moenter, rancangan perkembangan Afrika dari dunia internasional sulit dilaksanakan, Tiongkok tetap bersama dengan negara-negara Afrika merintis jalan pembangunan yang paling cocok bagi benua Afrika dalam pertemuan tingkat menteri Sharm el Sheikh. "

Presiden Hu Jintao mengatakan, " Tiongkok harus meninjau keamanan dari pandangan yang lebih luas, untuk memlihara perdamaian dan stabilitas dunia, meninjau pembangunan dari pandangan yang lebih menyeluruh, guna mendorong kemakmuran bersama, melakukan kerja sama yang lebih terbuka, dalam rangka mendorong menang bersama, dan memberikan toleransi yang lebih lebar untuk merealisasi harmonis.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040