Pembicaran kerja antara Korea Utara (Korut) dengan Korea Selatan (Korsel) yang berlangsung 16 jam ditutup di " Gedung Penyatuan" di sebelah Korut garis batas demarkasi militer Panmunjom dini hari ini. Kedua pihak telah mencapai kesepakatan mengenai masalah Taman Industri Kaesong. Dengan demikian, Taman Industri Kaesong berkemungkinan dibuka kembali setelah berhenti selama 95 hari.
Pembicaraan kali ini masing-masing dihadiri oleh Wakil Direktur Biro Adminstrasi Daerah Khusus Senteral Korut Park Cheol-su dan Ketua Delegasi Dukungan Daerah Kerja Sama Kementerian Penyatuan Korsel Seo Ho. Pembicaraan tersebut yang siap dimulai pada pukul 10:00 kemari pagi ditunda 1 jam 45menit karena gangguan peralatan telekomunikasi. Setelah mengalami 10 putaran pembicaraan perunding perdana dan 2 putaran pembicaraan pleno, Korut dan Korsel mencapai kesepakatan sebagai berikut: pertama, kedua pihak mengizinkan wakil-wakil dari perusahaan terkait memasuki taman industri Kaesong untuk memeriksa atau merenovasi permesinan dan peralatan. Kedua, perusahaan-perusahaan diizinkan mengangkut keluar produk, bahan baku dan peralatan di taman industri tersebut, dan Korut harus memberikan jaminan keamana kepada personil dan mobil Korsel. Ketiga, Korut dan Korsel akan melanjutkan pembicaraan untuk membahas bagaimana membuka kembali taman industri Kaesong.
Berdasarkan proses pembicaraan, kesepakatan tersebut ternyata cukup sulit untuk dicapai. Karena pembicaraan itu beberapa kali memasuki jalan buntu. Tapi dilihat dari persetujuan final yang dicapai, kedua pihak telah memberi konsesi masing-masing. Perunding perdana Korsel Seo Ho menyatakan, taman industri Kaesong telah berhenti 3 bulan, ditambahkan gangguan permesinan akibat musim hujan, maka perundingan kali ini menitikberatkan pada kunjungan perusahaan ke taman industri Kaesong serta perundingan lanjutan.
Saat ini belum jelas kapan taman industri Kaesong akan dibuka kembali. Asosiasi Perusahaan Taman Industri Kaesong menyatakan, meskipun perusahaan diizinkan kembali ke Taman Industri Kaesong, tapi kegiatan produksi membutuhkan waktu dua minggu hingga satu bulan. Selain itu, bagaimana kompensasi kepada perusahaan, dan pemulihan keyakinan belum dapat dipastikan.
