Beijing (28/08/13) – Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa bersama Sembilan (9) Menteri Luar Negeri negara-negara ASEAN dan Menteri Luar Negeri RRT telah melakukan rangkaian kegiatan Special ASEAN-China Foreign Ministerial Meeting (FMM) pada tanggal 29 Agustus 2013 di Beijing. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati 10 tahun penandatanganan Kemitraan Strategis ASEAN – RRT.
Rangkaian acara dibuka dengan pertemuan tingkat Menteri di Fangfei Garden, Diaoyutai State Guest House pada Kamis pagi. Dalam kesempatan pembukaan Pertemuan Khusus Menlu ASEAN-RRT, Menlu RRT Wang Yi mengajak ASEAN untuk mempererat hubungan baik dalam kerangka kemitraan strategis di segala bidang, mulai dari bidang ekonomi, perdagangan, investasi, sosial budaya serta keamanan. Wang Yi menegaskan bahwa kerja sama yang erat antara ASEAN dan RRT merupakan salah satu kunci stabilitas, keamanan dan kemakmuran kawasan Asia, khususnya Asia Tenggara.
Menteri Luar Negeri Thailand Surapong Tovichakchaikul, sebagai country coordinator pertemuan ASEAN-China FMM, dalam sambutannya juga mendorong pengembangan kerja sama ASEAN - RRT yang visionary dan komprehensif. ASEAN juga mengharapkan agar RRT dapat memerikan peran dan kontribusi yang lebih dalam pembangunan kawasan Asia Tenggara khususnya, dan mendukung pembentukan serta penguatan regional architecture di Asia pada umumnya.
Menlu Thailand turut mengharapkan agar pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri ini dapat memperluas dan memperdalam kerja sama regional, khususnya guna meningkatkan kapasitas ASEAN dalam menghadapi berbagai isu seperti Laut China Selatan, yg merupakan issue of strategic importance.
Pengembangan kerja sama ASEAN – RRT juga diharapkan dapat difokuskan pada peningkatan konektivitas wilayah. Hal ini tidak hanya penting untuk meningkatkan people-to-people contact, tetapi juga meningkatkan saling pengertian dan kesepahaman antara ASEAN dan RRT, serta mengurangi kesenjangan ekonomi antar negara ASEAN dan antara ASEAN dan RRT guna menuju kesetaraan dan kesejahteraan kawasan.
Acara pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri ini dilanjutkan dengan jumpa pers bersama oleh Menlu RRT Wang yi dan Menlu Thailand Surapong Tovichakchaikul.
Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa pada Kamis siang juga melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu RRT Wang Yi di Villa V, Diaoyutai State Guest House. Kedua Menteri membahas mengenai isyu-isyu yang terkait dengan upaya peningkatan kemitraan strategis kedua negara, termasuk rencana kunjungan Presiden Xi Jinping ke Indonesia dalam waktu dekat.
Rangkaian acara Special ASEAN-China Foreign Ministerial Meeting dilanjutkan dengan kunjungan kehormatan para Menteri Luar Negeri ASEAN kepada Perdana Menteri RRT Li Keqiang di Great Hall of the People, serta kunjungan kehormatan kepada State Councilor Bidang Urusan Luar Negeri Yang Jiechi (mantan Menlu RRT) di Legendale Hotel Beijing. Acara Special ASEAN-China Foreign Ministerial Meeting ditutup dengan resepsi dan makan malam bersama seluruh Menteri Luar Negari dengan State Councilor Yang Jiechi.
Menlu RI kemudian melanjutkan perjalanan kembali ke Jakarta pada kamis malam. Beberapa anggota delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Dirjen Kerjasama ASEAN I Gusti Agung Wesaka Puja mengikuti agenda kunjungan ke kota Tianjin dan direncanakan melakukan kunjungan kehormatan kepada Pemerintah Kota Tianjin. (Sumber: KBRI Beijing)