Presiden Tiongkok Xi Jinping mengadakan pembicaraan dengan Presiden Laos Choummaly Sayasone di Beijing kemarin (28/7). Kedua pihak bertukar pendapat menenai hubungan bilateral serta masalah-masalah internasional dan regional yang menjadi perhatian bersama. Kedua pihak menekankan akan terus mengembangkan hubungan kedua negara sebagai negara tetangga rukun.
Xi Jinping menekankan, Tiongkok ingin memelihara kontak tingkat tinggi dengan Laos, termasuk peningkatan komunikasi strategis mengenai masalah-masalah penting. Kedua negara hendaknya meningkatkan kerja sama di bidang pertanian modern, energi, pembangkitan listrik tenaga air dan pembangunan infrastruktur serta terus meningkatkan level kerja sama pragmatis. Kedua pihak juga perlu meningkatkan kerja sama dalam penegakan hukum bersama, termasuk peningkatan penegakan hukum dan patroli di daerah perairan Sungai Mekong serta pemberantasan terorisme dan kejahatan transnasional. Xi Jinping berharap kedua pihak dapat melakukan kerja sama di bidang kebudayaan, pendidikan dan komunikasi antar pemuda dan daerah kedua negara demi mendorong kemakmuran bersama Tiongkok dan Laos. Tiongkok ingin memelihara komunikasi dan koordinasi erat dengan Laos mengenai masalah internasional dan regional, berupaya mendorong perkembangan sehat hubungan Tiongkok-ASEAN dalam rangka mendorong perdamaian, stabilitas dan pembangunan kawasan ini.
Presiden Laos Choummaly mengatakan, hubungan kemitraan kerja sama strategis antara Laos dan Tiongkok terus ditingkatkan dalam beberapa tahun terakhir. Laos dan Partai Revolusioner Rakyat pimpinannya akan terus memelihara kunjungan timbal balik dengan Partai Komunis Tiongkok serta meningkatkan pertukaran pengalaman dalam penyelenggaraan pemerintahan di masing-masing negara. Choummaly berharap Tiongkok dapat terus membantu Laos membangun jalan kereta api, pertanian dan jaringan internet.