Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang kemarin (15/10) di Milan. Italia, mengadakan pertemuan dengan Presiden Dewan Eropa Herman Van Rumpuy dan Ketua Komisi Uni Eropa Jose Manuel Durao Barroso.
Li Keqiang menyatakan, Tiongkok sangat mementingkan perkembangan hubungan dengan Uni Eropa. Sebagai mitra dagang terbesar bagi Tiongkok, pembangunan Tiongkok dan Eropa saling membawa peluang satu sama lain. Kedua pihak hendaknya melaksanakan baik hubungan mitra yang damai, bertumbuh, reformasi dan beradab, memperkukuh kepercayaan satu sama lain, mengembangkan kerja sama multi arah di bidang ekonomi perdagangan, energi, urbanisasi, saling telekomunikasi, finansial, iptek dan sosial budaya, mempercepat perundingan persetujuan investasi Tiongkok-Eropa, dan menyelenggarakan baik "Tahun Mitra Tiongkok-Eropa" yang jatuh pada 2015.
Van Rumpuy dan Barroso menyatakan, Eropa dan Tiongkok memiliki ruangan kerja sama yang luas, kerja sama kedua pihak diperluas lebih lanjut dan mencapai kemajuan besar. Eropa bersedia bergandengan tangan dengan Tiongkok untuk mendorong kerja sama bilateral, bersama-sama menghadapi tantangan global, sekaligus mendorong perkembangan hubungan Tiongkok-Eropa. Diharapkannya KTT Tiongkok-Uni Eropa ke-17 dapat diadakan sedini mungkin.