Biro Statistik Nasional Tiongkok kemarin(16/12) mengumumkan hasil survei ekonomi seluruh negeri untuk ketiga kalinya, sedangkan aksi survei keadaan ekonomi serupa lima tahun telah berakhir. Statistik ekonomi kali ini menunjukkan, dibandingkan lima tahun lalu, volume total ekonomi Tiongkok sedang membesar, strukturnya juga sedang diunggulkan. Statistik ekonomi juga mendatangkan kemudahan bagi kehidupan rakyat pada masa mendatang. Berikut laporan wartawan CRI.
Survei ekonomi diadakan sejak 2013, bertujuan mengetahui secara menyeluruh skala perkembangan dan percaturan industri kedua dan industri ketiga, memeriksa lebih lanjut keadaan perkembangan industri pelayanan, industri baru bangkit yang bersifat strategis dan perusahaan kecil dan menengah. Direktur Biro Statistik Nasional Ma Jiantang menyatakan, dilihat dari hasil survei ekonomi kali ini, dalam waktu lima tahun lalu, ekonomi Tiongkok memperlihatkan sejumlah perubahan nyata dan ciri khas.
Perbaikan struktur adalah titik terang dalam survei ekonomi kali ini, di antaranya industri manufaktur yang sangat mencolok mata. Dalam lima tahun terakhir, industri manufaktur teknologi tinggi berkembang pesat, pada akhir tahun lalu, jumlah perusahaan berskala besar tercatat 30 ribu. Pendapatan penyelenggaraan industri manufaktur teknologi tinggi tercatat 11 triliun Yuan, meningkat 108,2 persen dibandingkan dua tahun lalu.
Perbaikan struktur ekonomi dan membesarnya volume total sesuai dengan keadaan normal ekonomi Tiongkok, yakni berubah dari laju tinggi ke laju tinggi dan menengah, dari pertumbuhan yang bergantung pada investasi ke pertumbuhan yang bergantung pada penciptaan, juga mengispirasikan perusahaan dalam perkembangan. Ma Jiantang menyatakan, hasil survei kali ini tidak saja sangat penting bagi pemerintah dan perusahaan, tapi juga mendatangkan banyak kemudahan bagi kehidupan rakyat melalui berbagai macam pada masa depan.