Pejabat Filipina baru-baru ini mengatakan, perusahaan Tiongkok dilarang ikut serta dalam operasional jaringan listrik Filipina. Untuk itu juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hong Lei kemarin(26/02) di Beijing mengatakan, diharapkannya Filipina dapat menangani hal tersebut secara adil dan rasional, serta memelihara hak dan kepentingan sah perusahaan Tiongkok di Filipina.
Menurut berita, Menteri Energi Filipina baru-baru ini mengatakan, berdasarkan faktor keamanan, perusahaan Tiongkok dilarang berpartisipasi dalam operasional atau bisnis jaringan listrik Filipina. Insinyur Tiongkok yang bekerja di program jaringan listrik Filipina akan pulang ke tanah air. Akan tetapi sejauh ini perusahaan listrik Tiongkok STATE GRID masih memegang 40 persen saham perusahaan jaringan listrik Filipina.