Wakil Presiden Tiongkok Li Yuanchao kemarin (3/9) di Beijing mengadakan pertemuan dengan mantan Presiden Filipina Joseph Estrada yang menghadiri acara peringatan genap 70 tahun kemenangan anti Jepang.
Li Yuanchao mengatakan, Tiongkok dan Filipina adalah negara korban Perang Dunia II. Rakyat kedua negara mempunyai persahabatan mendalam dalam perang anti fasis. Tiongkok dan Filipina adalah tetangga. Hidup berdampingan secara damai dan kerja sama serta menang bersama adalah tujuan diperjuangkan kedua pihak. Tiongkok selalu mementingkan pengembangan hubungan dengan Filipina, bersedia berupaya bersama dengan Filipina untuk mendorong hubungan Tiongkok-Filipina ke jalur perkembangan yang normal.
Estrada menyatakan, Filipina dan Tiongkok mempunyai persahabatan bersejarah dan pergaulan sipil akrab. Ia mengharapkan hubungan kedua negara dapat segera mengatasi kesulitan yang dihadapi sekarang dan mewujudkan perkembangan yang baik. Ia sendiri bersedia memberikan sumbangan dalam hal ini.