Xi Jinping Temui Presiden Iran
  2015-09-29 11:46:02  CRI

Presiden Tiongkok Xi Jinping kemarin (28/9) menemui Presiden Iran Hassan Rouhani di New York.

Xi Jinping menunjukkan, Tiongkok dan Iran hendaknya meningkatkan hubungan bilateral, memperkuat kerja sama partai politik, badan legislatif, kerja sama antar daerah serta masyarakat, memperdalam kerja sama multilateral dalam kerangka SCO dan PBB, terus meningkatkan saling percaya di bidang politik, dan memperkaya isi hubungan strategis. Selain itu, kedua pihak juga hendaknya menyambung strategi pembangunan kedua negara. Pihaknya bersedia bersama-sama dengan pihak Iran terutama mendorong program infrastruktur dan interkonektivitas, dan memperluas kerja sama di bidang pembangunan jalur kereta api, jalan raya, besi baja, manufaktur mobil, tenaga listrik, mesin konstruksi, teknologi canggih dan perlingdungan lingkungan. Kerja sama di bidang energi dan keuangan hendaknya diprioritaskan. Pihak Tiongkok bersedia bersama Iran mengembangkan keunggulan komplementer kedua pihak di bidang energi, untuk mengadakan kerja sama strategis yang stabil dan berjangka panjang. Selain itu, kedua hendaknya memperkuat kerja sama keamanan pula.

Rouhani menyatakan, pihaknya memandang penting hubungannya dengan Tiongkok. Dalam situasi baru, pihaknya bersedia memperbanyak kunjungan timbal balik tingkat tinggi dengan Tiongkok, memperdalam kerja sama strategis yang berjangka panjang di bidang perdagangan dan energi, serta mendorong kemajuan hubungan bilateral. Di bawah upaya bersama dari berbagai pihak, perundingan nuklir Iran mencapai hasil penting. Hal ini sesuai dengan kepentingan bersama berbagai pihak, dan juga memberikan kesempatan bagi Iran untuk memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak. Iran bersedia memastikan pewujudan perjanjian Iran menyeluruh bersama dengan berbagai pihak.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040