Tiongkok Susun Repelita ke-13
  2015-10-13 11:40:51  CRI

Kantor Berita Xinhua: Politbiro Partai Komunis Tiongkok kemarin (12/10) mengadakan rapat untuk membahas masalah-masalah penting dalam rancangan 5 tahun pembangunan ekonomi dan sosial nasional yaitu Repelita ke-13. Rapat tersebut mengesahkan Patokan Kejujuran dan Displin Mandiri Partai Komunis Tiongkok dan Peraturan Penindakan Partai Komunis Tiongkok.

Rapat tersebut memutuskan, sidang pleno ke-5 Komisi Sentral Partai Komunis Tiongkok ke-18 akan diadakan di Beijing antara 26-29 Oktober mendatang.

Rapat tersebut menekankan bahwa periode "Repelita ke-12" adalah 5 tahun yang sangat tidak normal bagi pembangunan Tiongkok. Menghadapi lingkungan internasional yang kompleks serta tugas reformasi, pembangunan dan kestabilan dalam negeri yang sangat berat, Partai Komunis Tiongkok membimbing rakyat seluruh negeri berupaya secara keras dan inovatif merintis situasi baru pembangunan partai dan negara, kekuatan ekonomi, iptek, pertahanan dan daya pengaruh internasional mencapai taraf baru.

Rapat tersebut menekankan, rakyat adalah kekuatan fundamental pendorong pembangunan, harus bersandar pada tenaga rakyat. Harus menitikpusatkan pembangunan ekonomi, mempertahankan pembangunan ilmiah, mempercepat usaha tranformasi pola pembangunan ekonomi, secara menyeluruh memperdalam reformasi, secara menyeluruh memerintah negara berdasarkan hukum, mempercepat usaha penyempurnaan berbagai mekanisme dan sistem agar secara terus menerus menyediakan tenaga penggerak yang kuat dan jaminan yang efektif.

Rapat tersebut juga menekankan bahwa memerintah partai secara ketat dan menyeluruh adalah permintaan sewajarnya untuk mewujudkan misi sejarah partai.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040