Menjelang kunjungan kenegaraan ke Swis, kehadiran dalam sidang tahunan 2017 Forum Ekonomi Dunia dan kunjungan ke organisasi internasional di Swis, Presiden Tiongkok Xi Jinping mengemukakan artikel yang berjudul Memperdalam Kerja Sama Pragmatis, Membahas Bersama Perdamaian dan Pembangunan dalam Harian Zurich Baru Swis.
Dalam artikel itu, Xi Jinping mengutip perkataan penyair terkenal Swis, pemenang Hadiah Sastra Nobel Shipitele "Menemukan sahabat senasib yang bernafas bersama adalah kebahagiaan terbesar di bumi mengekspresikan harapannya dalam junjungannya ke Swis kali ini. Ia menyatakan, walau berjarak jauh, Swis adalah familiar bagi rakyat Tiongkok. Dalam situasi dewasa ini, kerjasama Tiongkok-Swis dengan bergandengan tangan dapat menyejahterakan rakyat kedua negara, dan mendorong perkembangan hubungan Tiongkok-Eropa, dan juga dapat memberikan sumbangan positif bagi perkembangan stabil hubungan internasional, rehabilitasi ekonomi dunia dan liberalisasi perdagangan.
Xi Jinping menyatakan, rakyat Tiongkok dan berbagai negara lain melalui penjajakan jangka panjang khususnya praktek diplomasi multilateral di Jenewa telah memprakarsai ide dan prinsip antara lain persamaan derajat kedaulatan, perdamaian dan kerujukan, tata hukum dan keadilan, terbuka dan bertoleransi serta pri-kemanusiaan. Hal-hal ini selain memanifestasikan makna semangat multilateralisme Jenewa dan juga merupakan tradisi diplomasi Tiongkok. Tujuan kunjungannya ke Markas Besar PBB di Jenewa ialah meninjau kembali sejarah dengan berbagai pihak, mengembangkan ide diplomasi yang diakui umum berbagai pihak, menjajaki isu penting pembangunan masyarakat senasib manusia dan mendengarkan pendapat berbagai pihak mengenai pembangunan dunia yang lebih indah.