Presiden Xi Jinping Sampaikan Pidato di Palace Nations Jenewa
  2017-01-19 09:04:31  CRI

Presiden Tiongkok Xi Jinping kemarin (18/1) menyampaikan pidato bertemakan "Bersama-sama Membangun Komunitas Senasib Umat Manusia" di depan pertemuan tingkat tinggi "Bersama-sama Membahas dan Membangun Komunitas Senasib Umat Manusia" di Palace Nations Jenewa, Swiss. Dalam pidatonya Presiden Xi secara mendalam, menyeluruh dan sistematis memaparkan teori komunitas senasib umat manusia, dan berpendapat bahwa dalam proses pembangunan komunitas tersebut, semua negara hendaknya mempertahankan konsultasi berdialog, pembangunan dan pembagian bersama, kemenangan bersama dan kerja sama, saling pertukaran dan saling belajar, karbon rendah secara hijau, demi membangun satu dunia yang damai kekal, aman umum, kemakmuran bersama, keterbukaan dan toleransi serta indah dan bersih.

Pada pukul 18:00 kemarin malam, Presiden Xi Jinping tampil ke podium Palace Nations dengan didampingi oleh Ketua Majelis Umum PBB ke-71 Thomson dan Sekjen PBB Antonio Guterres.

Dalam pidatonya, Presiden Xi Jinping menunjukkan, Tiongkok mempertahankan kesetaraan kedaulatan, mendorong kesetaraan hak dan peluang yang dimiliki setiap negara dunia. Dia mengatakan, prinsip toleransi mengakibatkan pembangunan platform multilateral Jenewa, kita hendaknya melaksanakan demokrasi hubungan internasional tapi tidak melakukan "hegemoni satu negara" atau "kekuasaan beberapa negara". Nasib dunia harus dipegang semua negara, patokan internasional harus dibuat oleh semua negara, urusan global harus dipartisipasi oleh semua negara, hasil pembangunan harus dinikmati oleh semua negara.

Presiden Xi menunjukkan, dunia internasional harus melakukan upaya dari segi-segi antara lain hubungan kemitraan, tata keamanan, pembangunan ekonomi, pertukaran peradaban dan pembangunan ekologi.

Dalam pidatonya, Presiden Xi Jinping memaparkan kebijakan Tiongkok yang empat "tidak berubah". Beliau mengatakan, banyak orang mencermati kebijakan Tiongkok, yang telah menjadi perhatian umum di dunia saat ini. Untuk itu, Presiden Xi Jinping memberikan jawaban yang jelas. Pertama, ketetapan hati Tiongkok untuk memelihara perdamaian dunia tidak berubah. Kedua, ketetapan hati Tiongkok untuk mendorong pembangunan bersama tidak berubah. Ketiga, ketetapan hati Tiongkok untuk membentuk hubungan kemitraan tidak berubah. Keempat, ketetapan hati Tiongkok untuk mendukung multilateralisme tidak berubah.

Pada akhirnya, Presiden Xi Jinping menyatakan, sebagai salah satu pendiri PBB, tahun-tahun terakhir ini Tiongkok selalu aktif ikut serta dalam dialog dan perundingan internasional termasuk masalah nuklir Iran dan masalah Suriah, Tiongkok telah memberikan kontribusi untuk pemecahan masaah-masalah tersebut. Ke depan, Tiongkok akan terus memelihara dan mendorong peranan inti PBB dalam urusan internasional.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040