Presiden Myanmar Sebut Persahabatan Myanmar-Tiongkok Bermanfaat Bagi Perdamaian dan Kestabilan Dunia
  2017-04-18 11:11:07  CRI

Presiden Myanmar U Htin Kyaw baru-baru ini menyatakan, kerja sama bersahabat antara Myanmar dan Tiongkok tidak hanya akan meningkatkan persahabatan dan pembangunan bersama kedua negara, tapi juga bermanfaat bagi perdamaian dan kestabilan kawasan bahkan seluruh dunia.

U Htin Kyaw menyatakan hal itu dalam wawancara tertulis dengan media Tiongkok di Myanmar. Ia mengatakan, sejak lama Tiongkok merupakan mitra perdagangan terbesar bagi Myanmar, sekaligus sumber investasi asing terbesar bagi Myanmar. Myanmar dan Tiongkok memiliki garis perbatasan yang panjang, rakyat kedua negara juga menjalin hubungan yang erat dan bersahabat. Kedua negara akan terus berpegang teguh pada lima prinsip hidup berdampingan secara damai, dengan berlandaskan pada persahabatan rakyat kedua negara.

U Htin Kyaw mengatakan, Tiongkok adalah negara pertama di luar ASEAN yang dikunjungi Menteri Senior Aung San Su Kyi sejak pemerintah baru terbentuk. Kedua pihak bersama-sama menyaksikan keberhasilan yang dicapai kunjungan tersebut terhadap peningkatan persahabatan Myanmar dan Tiongkok. Kunjungan tersebut juga telah membuka lembaran baru hubungan kedua negara. Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi merupakan tamu agung asing pertama yang diterima pemerintah baru Myanmar. Ini mencerminkan perhatian Tiongkok terhadap hubungan kedua negara.

Mengenai peranan yang dimainkan Tiongkok dalam proses perdamaian Myanmar, U Htin Kyaw mengatakan, dalam proses mewujudkan perdamaian di Myanmar, bantuan konstruktif Tiongkok sangat dibutuhkan. Pertemuan musyawarah senior 2+2 antara Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pertahanan Tiongkok dengan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pertahanan Myanmar telah digelar dua kali. U Htin Kyaw menyatakan terima kasih kepada pemerintah dan rakyat Tiongkok atas bantuan terhadap proses perdamaian Myanmar.

Di bidang ekonomi, U Htin Kyaw menyatakan, di antara 49 negara yang menanam modal di Myanmar, Tiongkok menempati urutan pertama. Terhitung hingga akhir Januari lalu, Myanmar totalnya mengesahkan 163 proyek yang diinvestasi oleh Tiongkok dengan nilai mencapai US$ 18,5 miliar. UU Investasi baru yang diberlakukan tahun lalu memberikan kesempatan investasi yang sama bagi pengusaha dalam dan luar negeri. U Htin Kyaw menyatakan dirinya menyambut perusahaan asing menanam modal di Myanmar.

U Htin Kyaw mengatakan, Myanmar dan Tiongkok memiliki garis perbatasan yang panjang di mana terdapat 5 bandar perdagangan perbatasan. Saat ini, badan terkait Myanmar dan Tiongkok tengah membahas tentang pembangunan zona kerja sama ekonomi lintas wilayah di Ruili, Tiongkok.

Mengenai inisiatif Satu Sabuk Satu Jalan, U Htin Kyaw mengatakan, Myanmar merupakan negara Asia Tenggara dengan wilayah darat yang terbesar dan memiliki keunggulan geografis yang menonjol. Myanmar juga merupakan bagian penting dari jalan bebas hambatan Asia dan jalan kereta api Pan-Asia, sekaligus negara penting dalam pelaksanaan inisiatif Satu Sabuk Satu Jalan. U Htin Kyaw berharap pembangunan Satu Sabuk Satu Jalan dapat meningkatkan logistik dua arah dari timur ke barat serta mendorong perkembangan ekonomi dan pembangunan infrastruktur di negara-negara terkait.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040