Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lu Kang dalam jumpa pers kemarin (14/6) di Beijing menegaskan kembali pendirian pemerintah Tiongkok mengenai penggalangan hubungan diplomatik dengan Panama. Juru bicara tersebut menegaskan, pemerintah Panama mengakui dan berkomitmen mempertahankan prinsip satu Tiongkok, sementara memutuskan apa yang disebut "hubungan diplomatik" dengan Taiwan, menjalin hubungan diplomatik dengan Republik Rakyat Tiongkok. Pihak Tiongkok menilai tinggi keputusan tepat yang sesuai dengan kecenderungan umum dan sesuai dengan keinginan rakyat.
Mengenai pengaruh penggalangan hubungan diplomatik dengan Panama terhadap hubungan dengan Taiwan, Lu Kang menyatakan, prinsip satu Tiongkok berkaitan dengan kepentingan inti Tiongkok dan perasaan 1,3 miliar rakyat Tiongkok, sementara juga merupakan prasyarat dan dasar politik untuk memelihara dan mengembangkan hubungan persahabatan dan kerja sama dengan berbagai negara.
Pemerintah Tiongkok selalu mempertahankan lima prinsip hidup berdampingan secara damai dan mengembangkan hubungan persahabatan dan kerja sama dengan berbagai negara di atas dasar prinsip satu Tiongkok. Asalkan Taiwan kembali ke rel tepat "Kesepahaman 1992", mengakui kedua tepi selat tergolong satu Tiongkok, maka dalam pengembangan hubungan lintas selat baru saja tersedia prasyarat dan dasar, keinginan bersama rakyat lintas selat untuk bersama-sama mengusahakan perkembangan, membagikan peluang dan menciptakan kecemerlangan baru mungkin terwujud.