Kemarin (23/05), PBB mengadakan konferensi peringatan segenap 15 tahun yang Konvensi Anti Korupsi PBB diterima dengan dihadiri wakil-wakil dari 184 negara pengikat konvensi serta organisasi internasional. Ketua Majelis Umum PBB Miroslav Lajcak dan Sekjen PBB Antonio Guterres menghadiri konferensi ini. Konferensi mencapai kesepahaman luas mengenai lebih lanjut memainkan peranan konvensi ini, meningkatkan kerja sama berbagai negara, mengambil tindakan pencegahan yang efektif dan memukul korupsi.
Wakil Tiongkok di depan konferensi ini menekankan, anti korupsi adalah usaha yang adil, merupakan keinginan dan imbau bersama rakyat berbagai negara. Anti korupsi hendaknya berpegang teguh pada multilateral, meningkatkan kesatuan dan koordinasi. Berbagai negara hendaknya bergandengan tangan memukul korupsi secara keseluruhan agar koruptor tidak mempunyai tempat untuk sembunyi. kerja sama anti korupsi internasional hendaknya bersikap tidak toleransi, membentuk sistem tanpa kebocoran, mengadakan kerja sama tanpa halangan. Tiongkok dengan tegas mendukung peranan dominan PBB di bidang kerja sama anti korupsi internasional, mendorong kerja sama anti korupsi, memberi kontribusi demi pendirian komunitas senasib sepenanggungan umat manusia.