Sanya
  2010-09-25 17:17:59  CRI
Slogan Bandar: Sanya, Bandar yang Indah dan Romantik

Tempat: Terletak di selatan Provinsi Hainan yang merupakan saru-satunya provinsi yang terletak di kawasan tropika dan dikenali sebagai pintu selatan China.

Bandar Sanya yang terletak di kawasan selatan Pulau Hainan ini merupakan satu-satunya bandar pelancongan yang terletak di kawasan tropika di seluruh China. Alam sekitar di sekeliling Sanya amat istimewa. Gunung, sungai dan laut bergabung di bandar ini, menjadikan pemandangan di sini amat unik. Cahaya matahari, air laut, pantai yang berpasir, cuaca, hutan, mata air panas, binatang, gua, desa serta adat resam merupakan 10 jenis sumber pelancongan di Sanya. Bandar ini juga termasyhur dengan beberapa destinasi pelancongan yang menarik, antaranya Gunung Nanshan dan kawasan pelancongan Tian Ya Hai Jiao yang juga dikenali sebagai Hujung Dunia.

Sanya merupakan pintu untuk negara-negara di kawasan panas berhubung dengan China, dan ini memberikan kesan yang positif kepada bandar tersebut dalam bidang komunikasi antarabangsa. Sanya juga merupakan bandar pelancongan terbuka yang terawal di China. Berdasarkan dasar keutamaan kerajaan, para pelancong dari A.S., Rusia, Jerman, Australia, Jepun, Thailand dan Perancis boleh mengunjungi bandar Sanya tanpa visa untuk jangka masa 15 hari. Selain itu, pelancong dari negara-negara yang lain pula boleh mendapatkan visa pelancong setelah sampai ke di sini.

Stop Play
Terpopuler
• Xi Jinping Temui Pangeran Andrew Edward
• Xi Jinping Sebut Tiongkok Akan Berkembang dalam Lingkungan Keterbukaan
• Xi Jinping Memimpin Sidang Pertama Komisi Pekerjaan Urusan Luar Negeri Komite Sentral PKT
• Tiongkok Siap Berikan Pembalasan Terhadap Tarif Impor Baru AS
• Wang Yi Temui Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho
• Xi Jinping Adakan Pembicaraan dengan Presiden Zimbabwe
Indeks>>
Komentar Pembaca
• Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah :
• 0062813****0007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon balasan !
• 0062813****2398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi.
• 0062852****5541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama
Indeks>>
© China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040